Seorang bocah berusia 5 tahun tewas usai terlindas bus AKAP (antar kota antar provinsi) saat meminta sopir membunyikan klakson telolet. Peristiwa itu terjadi di depan dermaga eksekutif Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, pada Minggu (17/3) siang.
Kejadian bermula saat korban bersama teman-temannya sengaja berdiri di pinggir jalan untuk berburu suara telolet dari bus-bus yang melintas di areal Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Hingga datang bus AKAP bernopol BG 7144 W dari arah Kota Cilegon membuat korban pun berteriak meminta suara telolet sambil mengejar dan berlari di samping bus.
"Kemudian kendaraan bus berbelok (ke kiri) masuk ke dermaga eksekutif. Dan bagian samping kiri mengenai korban, lalu korban terjatuh dan terlindas ban belakang sebelah kiri," ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Cilegon, Ipda Dwi Maryanto, Minggu (17/3).
Korban tewas setelah mengalami sejumlah luka. Jenazahnya lalu dibawa ke RSKM Cilegon
"Korban meninggal di tempat, dan dibawa ke RSKM Cilegon," ujar Dwi.
Kasus ini sedang ditangani polisi. Sopir bus juga sedang diminta keterangannya, termasuk saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar