Partai NasDem menggelar Apel Siaga Perubahan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) hari ini, Minggu (16/7). Selain partai koalisi, turut hadir juga Partai Golkar.
Padahal, NasDem sudah menyebut tidak mengundang partai lain selain anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Apakah ini sinyal Golkar gabung ke koalisi?
"Golkar kan sudah punya koalisi, kami kan sudah cukup," kata Waketum Partai NasDem, Ahmad Ali kepada wartawan di GBK, Senayan, Minggu (16/7).
Golkar tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Namun, koalisi ini diambang bubar karena PPP sudah lebih dulu gabung Ganjar Pranowo.
"Ya kita berdoa kalau dia [Golkar] bergabung, alhamdulillah," ungkapnya.
Ali mengatakan, kehadiran Partai Golkar dalam rangka menjaga silaturahmi antar partai. Ia menegaskan Partai Golkar adalah sahabat Partai NasDem.
"Nah ini juga menjadi pelajaran bagi kita bahwa sesungguhnya perbedaan itu tidak harus kemudian didiamkan, perbedaan itu tidak harus kemudian memutus silaturahmi kita," terang dia.
Sebelumnya, Apel Siaga Partai NasDem di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) rupanya dihadiri oleh partai lain di luar Koalisi Perubahan untuk Persatuan (PKS, Demokrat, NasDem).
Adalah Partai Golkar yang diwakili tiga orang pengurusnya yang hadir dalam Apel menyambut Pemilu Serentak 2024 tersebut.
"Saya selaku Ketua DPP Partai Golkar bersama Bapak Rizal Mallarangeng dan Bapak Supriansa ikut hadir dalam Apel Siaga Perubahan Partai NasDem yang digelar di GBK Jakarta," ucap Ketua DPP Golkar, Christina Aryani, dalam pesan singkat, Minggu (16/7).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar