Search This Blog

Hasto soal Capres: Bu Mega Sebelum Tidur Berdoa, Lalu Dialog dengan Pak Jokowi

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Hasto soal Capres: Bu Mega Sebelum Tidur Berdoa, Lalu Dialog dengan Pak Jokowi
Feb 26th 2023, 18:11, by Muhammad Iqbal, kumparanNEWS

Presiden Jokowi (kedua kanan) bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat potong tumpeng HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023). Foto: Dok. PDIP
Presiden Jokowi (kedua kanan) bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat potong tumpeng HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023). Foto: Dok. PDIP

Sebagai partai terbesar, PDIP belum juga mengumumkan kandidat capres yang akan diusung di Pilpres 2024. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri masih mengkaji capres-cawapres yang akan diusung.

"Kita percaya untuk calon presiden di partai, diajarkan ada rahmat dari Tuhan yang Maha Kuasa, nanti akan ada juga sinyal dan Ibu Megawati, beliau sosok yang sebelum mau tidur, beliau melakukan doa, memohon petunjuk dari Tuhan yang Maha Kuasa, Allah SWT, berkontemplasi," ucap Hasto dalam keterangannya, Minggu *26/2).

"Lalu Ibu Mega berdialog dengan Pak Jokowi untuk melihat bagaimana problematika bangsa, bagaimana kepemimpinan ke depan, bagaimana tanggung jawabnya," imbuhnya.

Hasto mengatakan semua langkah itu harus dilakukan oleh PDIP karena tanggung jawab seorang pemimpin itu berat. Dan yang dicari PDIP bukan hanya pemimpin yang pencitraan, yang tak berprestasi.

"Yang kita cari adalah pemimpin yang digembleng lahir dan batin, yang rekam jejaknya baik, dan itu lahir dari PDI Perjuangan," - Hasto.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Menkumham yang juga Ketua DPP PDIP Bidang Hukum, HAM dan Perundang-undangan Yasonna Laoly (bawah kiri), Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto (bawah kedua kanan). Foto: Galih Pradipta/Antara Foto
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) didampingi Menkumham yang juga Ketua DPP PDIP Bidang Hukum, HAM dan Perundang-undangan Yasonna Laoly (bawah kiri), Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto (bawah kedua kanan). Foto: Galih Pradipta/Antara Foto

Hasto menekankan PDIP akan mendorong kader partai untuk jadi capres di Pilpres mendatang. Kenapa kader partai? Sebab partai memiliki tujuan dalam berorganisasi.

"Karena tujuan kita berpartai untuk mendorong kader kader partai ditempatkan pada jabatan penting dan strategis setelah dipersiapkan dengan sekolah partai dan penugasan kader kader partai," kata Hasto.

"Kalau PDI Perjuangan, calonnya dari internal. Kalau partai lain yang sudah mencalonkan, maka kita ada perbedaan. Dan perbedaan itu hal yang biasa dalam demokrasi. Tak perlu dipertentangkan. Biar rakyat yang menjadi hakim. Biar rakyat yang menentukan pilihannya siapa pemimpin terbaik yang akan melanjutkan kepemimpinan Pak Jokowi," urai Hasto.

Soal kapan deklarasi capres, Hasto menunggu perintah Megawati. "Setelah kesemuanya dipersiapkan, pada momentum yang tepat, Ibu Megawati akan mengumumkan. Jadi mohon bersabar," tegasnya.

Infografik Peta Koalisi Jelang 2024. Foto: kumparan
Infografik Peta Koalisi Jelang 2024. Foto: kumparan

Media files:
01gpd6edkdm59nz73rntyc4kxr.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar