Search This Blog

Kalbar Sepekan: Kurir 20 Kg Sabu Ditangkap; Pria Tewas Dibuang ke Laut

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kalbar Sepekan: Kurir 20 Kg Sabu Ditangkap; Pria Tewas Dibuang ke Laut
Jul 21st 2025, 09:19 by HiPontianak

Dirresnarkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Deddy Supriadi (yang memegang plat merah). Foto: Rabiansyah/Hi!Pontianak
Dirresnarkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Deddy Supriadi (yang memegang plat merah). Foto: Rabiansyah/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Sejumlah peristiwa terjadi selama sepekan terakhir di Kalimantan Barat. Peristiwa itu mulai kurir antar 20 kg sabu pakai pelat merah bodong hinga pria di Batu Ampar dibunuh dan dibuang ke laut.

Berikut Kalbar Sepekan yang dihimpun tim Hi!Pontianak:

1. Kurir Narkoba di Pontianak Antar 20 Kg Sabu Pakai Pelat Merah Bodong

Modus MR (33), pengedar narkoba gunakan pelat merah bodong untuk antarkan 20 kilogram sabu. Terduga pelaku ditangkap pada 20 Juni 2025 sekitar pukul 20.00 WIB di Jalan Tanjung Raya 1, Pontianak Timur.

"Diketahui adanya narkotika jenis sabu sebanyak 20 bungkus dengan berat 19.965,81 gram yang ditemukan di dalam kendaraan roda 4 xenia dan ditemukan juga 4 bungkus ekstasi dengan isi 2.367 butir di sepeda motor MR. Pada saat dilakukan penggeledahan itu didapatkan lah 3 pelat nomor dengan warna Merah, Hitam dan Putih," jelas Dirresnarkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Deddy Supriadi saat konferensi pers pemusnahan barang bukti Sabu dan Ekstasi di RS Bhayangkara Pontianak, Rabu 16 Juli 2025.

2. Dilaporkan Hilang, Pria di Batu Ampar Ternyata Dibunuh dan Dibuang ke Laut

Sempat dilaporkan hilang sejak Juni 2025, FH (33), ternyata dibunuh dengan cara dipukul di bagian belakang leher dan jasadnya dibuang ke laut. Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade bilang kejadian bermula saat pelaku, HS (45), memergoki korban berada di kapal miliknya.

"Dipukul dayung, dibuang ke laut, motif pembunuhan bermula saat pelaku pulang ke rumahnya di Jalan Panglima, Desa Padang Tikar Satu, usai mencari keramak menggunakan sampan. Setibanya di belakang rumah, pelaku melihat korban berada di atas kapal miliknya yang tengah bersandar di tepian sungai," ungkap Aiptu Ade pada Senin, 14 Juli 2025.

Merasa kapal miliknya disusupi, pelaku marah. Saat korban berusaha melarikan diri dengan terjun ke sungai, pelaku yang berada di atas kapal spontan mengayunkan dayung ke arah korban dan mengenai bagian belakang leher korban.

"Korban sempat berenang dan mencapai daratan, namun korban tergeletak dan tak bergerak. Melihat hal itu, pelaku sempat meninggalkan korban dan pulang untuk membersihkan keramak hasil tangkapannya," tambahnya.

3. Perempuan Tanpa Busana Ditemukan Meninggal di Merano, Polisi Temukan Obat Maag

Penemuan jenazah perempuan tanpa busana menghebohkan Merano, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Kecamatan Sintang, Senin 14 Juli 2025. Berdasarkan identitas yang tertera di KTP, jenazah perempuan tersebut berinisial HN (47), ibu rumah tangga asal Kabupaten Sambas.

Kapolsek Sintang Kota, Iptu Heru Woldy mengatakan bahwa Polsek Sintang Kota mendapat informasi mengenai kejadian tersebut sekitar pukul 09.00 WIB. Bahwa ada temuan jenazah di Jalan Padat Karya atau kompleks Merano.

"Usai terima laporan, kami langsung mendatangi TKP. Kami juga berkoordinasi dengan Inafis Polres Sintang," beber Kapolsek ketika ditemui wartawan di Polres Sintang pada Senin siang.

4. Seorang Warga Kubu Raya Diamankan, Diduga Sindikat Perdagangan Bayi

Seorang perempuan asal Desa Kapur berinisial MA alias AN diduga terkait dengan sindikat penjualan bayi. Salah satu pelaku yang diamankan pada 10 Juli 2025 merupakan warga Kabupaten Kubu Raya. Penangkapan itu atas pengembangankasus penculikan bayi yang ditangani Polda Jawa Barat.

Dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Bayu Susesno bilang, jika kasus tersebut ditangani oleh Polda Jabar.

"Sementara bukan kewenangan saya untuk menjawab, karena yang menangani kasus tersebut adalah Polda Jabar. Silakan langsung tanya ke Kabid Humas Polda Jabar ya," ucap Kombes Pol Bayu, Rabu 16 Juli 2025.

5. Mobil Tangki Terbakar di Depan Jembatan Timbang, Sopir Luka-luka

Mobil tangki pengangkut BBM terbakar setelah mengalami kecelakaan tunggal di depan jembatan timbang Jalan Sintang Pontianak, Desa Sungai Ukoi, Kecamatan Sungai Tebelian pada Kamis 17 Juli 2025 sekitar pukul 12.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Sopir tangki atas nama Samsu Maulana (50), warga Kelurahan Ladang, mengalami luka-luka dan sudah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Kasat Lantas Polres Sintang, AKP Angga Pribadi Amsriyanto Nainggolan melalui Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Sintang, IPTU Martinus Sipayung mengatakan bahwa kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Mobil itu melaju dari arah Sanggau menuju kota Sintang.

Media files:
01k0nc9pqvevtzw55xna4wvpk0.jpg image/jpeg,
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar