Search This Blog

Kata Ketua KPK soal Prabowo Sebut Ada Penegak Hukum Diancam saat Bongkar Korupsi

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kata Ketua KPK soal Prabowo Sebut Ada Penegak Hukum Diancam saat Bongkar Korupsi
May 20th 2025, 12:25 by kumparanNEWS

Ketua KPK Setyo Budiyanto, saat diwawancarai wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (7/3/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan
Ketua KPK Setyo Budiyanto, saat diwawancarai wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (7/3/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan

Ketua KPK, Setyo Budiyanto, merespons pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut ada aparat penegak hukum yang diancam saat membongkar kasus korupsi.

Setyo mengaku tak pernah merasakan sendiri adanya ancaman. Namun, bukan berarti ancaman itu tak mungkin terjadi kepada penegak hukum lainnya.

"Saya sih tidak pernah merasakan, tidak pernah mengalami juga. Mungkin ada, tapi tidak pernah menyampaikan, ya itu mungkin situasional," ujar Setyo kepada wartawan di Gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, Selasa (20/5).

Setyo menjelaskan, pernyataan Prabowo itu sebagai bentuk kepeduliannya dengan upaya pemberantasan korupsi. Tujuannya, agar hal ini bisa menjadi perhatian semua pihak.

"Jadi kalau beliau punya pemikiran seperti itu mungkin karena ada informasi yang disampaikan kepada Bapak Presiden dan bisa menjadi perhatian itu semua pihak," ungkapnya.

Di sisi lain, Setyo menjelaskan, KPK telah memiliki SOP untuk menghadapi keadaan darurat, khususnya saat melaksanakan tugas.

"Ada SOP untuk pegawai, kemudian juga ada di HP-nya itu bisa kita memanggil istilahnya untuk darurat lah ya, menghubungi ke bagian Biro Umum. Di bagian Biro Umum itu ada tim reaksi cepat yang bisa merespons kalau misalkan ada laporan atau informasi yang dialami oleh pegawai manakala menghadapi hal-hal yang sifatnya, ya sesuatu yang darurat gitu," papar Setyo.

"Dan itu bekerja sama dengan Polri, di mana saja. Jadi kalau misalkan posisinya jauh dari tim reaksi cepat yang dimiliki oleh KPK, maka nanti mereka akan berkoordinasi dengan Polri di lapangan," tambah dia.

Presiden Prabowo memberikan arahan saat Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (5/5/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo memberikan arahan saat Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (5/5/2025). Foto: YouTube/ Sekretariat Presiden

Beberapa waktu lalu, Prabowo menegaskan bahwa akan terus memberantas korupsi di Indonesia selama masa pemerintahannya. Ia pun bertekad tidak pandang bulu dalam membasmi koruptor di Indonesia.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidatonya saat menghadiri Kongres ke-IV PP Tunas Indonesia Raya (TIDAR) di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (17/5).

Dalam pidato itu, Prabowo menekankan telah berhasil menyelamatkan aset negara mencapai ratusan triliun.

"Untuk kesekian kali lagi saya tegaskan, ini sumpah saya, ini tekad saya. Dan saya percaya dan saya sudah buktikan dalam enam bulan pemerintahan yang saya pimpin kita sudah selamatkan ratusan triliun uang rakyat kita sudah selamatkan," ujar Prabowo dalam pidatonya, Sabtu (17/5).

"Hampir tiap hari kita membongkar kasus-kasus korupsi dan tidak akan berhenti. Kita tidak akan berhenti," tegas dia.

Prabowo juga mengaku menerima laporan bahwa ada sejumlah aparat penegak hukum yang diancam.

"Dan saya tahu ada penegak-penegak hukum yang diancam, saya tahu, saya dapat laporan," ungkapnya.

"Ada yang rumahnya didatangi, ada yang mobilnya diikuti, ada yang rumahnya difoto. Kita paham itu," imbuh dia.

Media files:
01jnr28wbgmfde6g7q73913fs5.jpg image/jpeg,
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar