Korban tewas serangan Israel ke Gaza dan Tepi Barat, Palestina, terus bertambah. Sejak 7 Oktober hingga Jumat (17/11), belasan ribu orang dilaporkan tewas.
Dikutip dari media Palestina, Wafa, korban tewas mencapai 11.675 orang. Sementara korban luka tembus 32 ribu orang, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Palestina.
Dalam laporan yang sama disebutkan, Kemenkes Palestina kesulitan mengakses pembaharuan data akibat terputusnya layanan komunikasi di Gaza akibat serangan Israel.
Sehari sebelumnya, korban tewas mencapai 11.470 orang. 4.707 di antaranya adalah anak-anak. Di samping itu, lebih dari 3.600 warga sipil dilaporkan hilang, termasuk 1.750 di antaranya adalah anak-anak.
Kondisi tersebut diperparah dengan hanya satu rumah sakit saja yang masih beroperasi di Gaza, berdasarkan laporan PBB. 23 rumah sakit lainnya sudah tak beroperasi.
Krisis itu melanda di tengah semakin intensifnya gempuran Israel di Jalur Gaza dan beredarnya imbauan yang mengusir warga Palestina dari kamp pengungsian di bagian selatan wilayah tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar