Jun 3rd 2023, 10:29, by Andreas Gerry Tuwo, kumparanNEWS
Sebanyak 233 orang dan 900 lainnya terluka akibat tabrakan dua kereta di Negara Bagian Odisha pada Jumat (2/6). Kejadian ini merupakan kecelakaan kereta paling mematikan di India selama lebih dua dekade.
Keterangan Sekretaris Kepala Negara Bagian Odisha, Predeep Jena, jumlah korban jiwa kemungkinan besar bertambah demikian dikutip dari Reuters.
Dia menambahkan, sebanyak 200 ambulans dikerahkan ke lokasi kejadian yaitu di distrik Balasore. Sebanyak 100 dokter tambahan sudah dikerahkan untuk membantu 80 dokter yang sudah berada di lokasi.
Tabrakan maut itu berlangsung pada pukul 19.00 Jumat kemarin. Insiden melibatkan kereta Howrah Superfast Express tujuan Bangalore ke Howrah dan Coromandel Express tujuan Kolkata ke Chennai.
Kementerian Kereta India menyebut, investigasi untuk mengetahui penyebab insiden sudah diluncurkan.
Kereta merupakan salah satu transportasi utama di India. Dari data Indian Railways setiap harinya 13 juta warga India menggunakan kereta. Namun, kecelakaan kerap terjadi akibat semakin tuanya infrastruktur kereta api di sana.
Insiden kecelakaan yang menyebabkan korban jiwa lebih dari 200 orang terakhir kali terjadi di India pada 1999 lalu. Ketika itu tabrakan dua kereta di Calcutta India menyebabkan 285 orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar