Suasana SMAN 72 Jakarta di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (10/11/2025). Foto: Nasywa Athifah/kumparan
Polisi telah memeriksa puluhan saksi anak terkait ledakan yang terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara. Hingga hari ini, sebanyak 36 saksi anak sudah diperiksa oleh penyidik Polda Metro Jaya.
"Penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi anak berjumlah 46 orang. Tetapi 10 orang berhalangan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto saat dikonfirmasi, Jumat (14/11).
Ia menjelaskan, pemeriksaan itu dilakukan di Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) PPPA Jakarta Timur.
"Ini dilaksanakan di UPTD P3A Provinsi Jakarta di wilayah Jakarta Timur," ujarnya
Kabid Humas Kombes Pol Budi Hermanto menyampaikan keterangan terkait pemeriksaan tersangka kasus laporan tuduhan ijazah palsu presiden ke-7 RI Jokowi di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (13/11/2025). Foto: Reno Esnir/ANTARA FOTO
Adapun, ayah dari Anak Berkonflik dengan Hukum (ABH) juga telah diperiksa oleh penyidik. Walaupun, penyidik belum menjelaskan secara detail terkait pemeriksaan tersebut.
Sementara itu, polisi menyampaikan ABH tersangka ledakan SMAN 72 sudah sadarkan diri tetapi ia belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam tahap pemulihan.
Peristiwa ledakan di SMAN 72 terjadi pada Jumat (7/11) lalu. Hingga Rabu (13/11) kemarin, sebanyak 20 siswa masih dirawat di 4 rumah sakit berbeda.
Sedangkan 1 siswa berinisial LH dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk operasi bedah plastik akibat luka yang dideritanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar