Aug 28th 2024, 22:15, by Sinta Yuliana, Lampung Geh
Mayat laki-laki ditemukan di saluran irigasi Dusun 1 Kampung Liman Benawi, Trimurjo, Lampung Tengah. | Foto: Dok Humas Polres Lampung Tengah
Lampung Geh, Lampung Tengah - Warga digegerkan adanya penemuan mayat di saluran irigasi Dusun 1 Kampung Liman Benawi, Trimurjo, Lampung Tengah, Rabu (28/8).
Penemuan mayat itu pun sempat direkam oleh warga sekitar. Dalam video yang diterima Lampung Geh, terlihat kaki mayat tersebut muncul di permukaan irigasi.
Saat dikonfirmasi, Kasatreskrim Polres Lampung Tengah, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.
"Benar, ada penemuan mayat laki-laki berumur 90 tahun hanyut di irigasi di Dusun 1 Kampung Liman Benawi, Trimurjo, Lampung Tengah," katanya kepada Lampung Geh.
Mayat laki-laki ditemukan di saluran irigasi Dusun 1 Kampung Liman Benawi, Trimurjo, Lampung Tengah. | Foto: Dok Humas Polres Lampung Tengah
Nikolas mengatakan korban itu berinisial UM warga Donomulyo, Kelurahan Adipuro, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.
Adapun mayat itu ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, warga sedang mengendarai sepeda motor melihat dua telapak kaki manusia di saluran irigasi.
"Saksi pun memberitahukan kepada warga lainnya. Korban saat itu hanya terlihat kedua telapak kakinya sedangkan badan dan kepala korban tidak terlihat," ucapnya.
Lanjut Nikolas, para saksi pun berinisiatif untuk mengevakuasi mayat tersebut ke atas tanggul sungai.
"Hasil pemeriksaan, badan korban sudah membengkak, beraroma busuk menggunakan sarung motif biru dan kaos lengan pendek. Korban diperkirakan meninggal sudah dua hari,"ungkapnya.
Sementara itu, lanjut Nikolas, berdasarkan keterangan keluarga korban, korban sudah pikun dan meninggalkan rumah sejak 27 Agustus 2024.
"Korban diduga jalan di pinggiran saluran irigasi, kemudian terperosok ke dalam saluran irigasi dan korban tidak dapat menyelamatkan diri, sehingga hanyut terbawa arus irigasi," tuturnya.
Nikolas menambahkan, saat ini korban telah diserahkan kepada pihak keluarga lantaran pihak keluarga tidak bersedia sebagaimelakukan autopsi. (Yul/Put)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar