Search This Blog

Heboh 'Perempuan Sembunyi di Bawah Meja', Camat Asemrowo & Ormas Sepakat Damai

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Heboh 'Perempuan Sembunyi di Bawah Meja', Camat Asemrowo & Ormas Sepakat Damai
Jan 31st 2025, 13:30, by M. Rizki, kumparanNEWS

Camat Asemrowo (bersalaman, kiri) dan ormas BNPM sepakat damai, Kamis (30/1/2025). Dok: Pemkot Surabaya
Camat Asemrowo (bersalaman, kiri) dan ormas BNPM sepakat damai, Kamis (30/1/2025). Dok: Pemkot Surabaya

Camat Asemrowo, Muhammad Khusnul Amin, sepakat berdamai dengan organisasi masyarakat (ormas) Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM).

Sebelumnya mereka berseteru setelah ormas tersebut menggeruduk ruangan Camat Asemrowo di Jalan Asem Raya, Kota Surabaya, dan merekam staf perempuan bersembunyi di bawah meja. Saat ini terjadi, Amin tidak ada di ruangan tersebut.

Kesepakatan damai itu dimediasi bersama Kepala Satpol PP Surabaya, M. Fikser; Tim Pengacara Khusnul Amin, Abdul Rouf Al Makki; serta perwakilan dari anggota BNPM, di kantor Kecamatan Asemrowo, pada Kamis (30/1) malam.

Ormas BNPM (kanan) sepakat damai, Kamis (30/1/2025). Dok: Pemkot Surabaya
Ormas BNPM (kanan) sepakat damai, Kamis (30/1/2025). Dok: Pemkot Surabaya

Ketua BNPM Surabaya, Rosuli, meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi beberapa waktu lalu di kantor Kecamatan Asemrowo. Ia menyatakan bahwa narasi video yang beredar di sosial media soal Camat Asemrowo menyimpan perempuan di kantornya tidaklah benar.

"Saya memohon maaf secara pribadi, juga terhadap keluarga besar Pak Amin, dan terhadap warga Surabaya atas apa yang pernah terjadi di Kecamatan Asemrowo. Saya menyatakan, bahwa yang terjadi kegaduhan kemarin di ruangan Pak Camat sehingga memberikan narasi yang tidak baik, bahwa itu tidak benar," kata Rosuli, Jumat (31/1).

Camat Amin Akan Cabut Laporan

Camat Asemrowo (kiri) dan BNPM sepakat damai, Kamis (30/1/2025). Dok: Pemkot Surabaya
Camat Asemrowo (kiri) dan BNPM sepakat damai, Kamis (30/1/2025). Dok: Pemkot Surabaya

Sementara itu, Camat Asemrowo, Khusnul Amin, menerima permintaan maaf dari pihak BNPM.

Menurutnya, tindakan oknum yang mengatasnamakan anggota BNPM dengan menuduhnya telah menyimpan perempuan tidaklah benar.

"Saya terima permohonan maaf dari Mas Rosuli, saya sama-sama saling memaafkanlah, apalagi sebentar lagi memasuki bulan Ramadan," ujar Amin.

"Ke depan lebih baik lagi, menjalin persaudaraan lebih baik lagi, dan saling bertegur sapa serta menjaga ukhuwah Islam," tambahnya.

Selain itu, Amin akan mencabut laporannya soal pengunggah video ormas. "Proses Pencabutan Laporan. Tunggu kabar lebih lanjut," ungkapnya.

Media files:
01jjxfyz2c08pn8s0wvhpj3xxb.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar