Search This Blog

Manfaat Tidur Siang untuk Anak: Tingkatkan Kebugaran dan Bikin Lebih Gembira

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Manfaat Tidur Siang untuk Anak: Tingkatkan Kebugaran dan Bikin Lebih Gembira
Nov 9th 2023, 19:46, by Eka Nurjanah, kumparanMOM

Ilustrasi anak cukup tidur. Foto: Shutter Stock
Ilustrasi anak cukup tidur. Foto: Shutter Stock

Tahukah Anda, tidur siang bagi anak-anak sama pentingnya dengan tidur malam? Tidur merupakan salah satu aktivitas penting untuk mendukung tumbuh kembang si kecil lho, Moms.

Dikutip dari WebMD, Anda wajib memastikan anak-anak mendapat jam istirahat yang mereka butuhkan setiap harinya. Pakar menyebut, tidur siang memberikan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan fisik dan suasana hati anak-anak.

Saat anak-anak tumbuh dan berkembang, tidur siang memberikan waktu bagi tubuh dan pikiran mereka untuk beristirahat. Tidur siang membantu memulihkan tenaga mereka. Apabila anak-anak terlalu lelah, sebenarnya mereka akan lebih sulit tertidur di malam hari.

Selain itu, ada beberapa manfaat lain dari tidur siang yang penting diketahui. Apa saja?

-Tidur Siang Membantu Anak-anak Belajar

Sebuah penelitian terhadap anak-anak prasekolah menemukan bahwa tidur siang membantu mereka memainkan permainan yang membutuhkan ingatan dengan lebih baik. Anak-anak yang sudah membiasakan diri untuk tidur siang setiap hari akan mendapat manfaat yang besar dari aktivitas tersebut.

- Tidur Siang Membantu Anak-anak Tetap Bugar

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang kurang tidur atau tidur tidak teratur cenderung memiliki tingkat obesitas yang lebih tinggi. Salah satu alasannya mungkin terkait dengan cara mereka makan saat lelah.

Beberapa penelitian menemukan bahwa anak-anak cenderung makan lebih banyak ketika mereka kurang tidur. Mereka juga cenderung memilih makanan yang tidak terlalu sehat. Kemudian, ketika anak-anak lelah, mereka tidak akan memiliki banyak energi untuk beraktivitas dan cukup berolahraga.

-Lebih Banyak Tidur, Suasana Hati Lebih Baik

Jarang tidur siang cenderung merusak suasana hati anak-anak. Sebuah penelitian menemukan bahwa anak usia 2 tahun yang melewatkan tidur siangnya merasa kurang gembira hingga lebih cemas. Anak-anak yang melewatkan tidur siangnya juga memiliki reaksi buruk terhadap peristiwa yang bisa membuatnya frustrasi.

Ilustrasi anak tidur mendengkur. Foto: Shutter Stock
Ilustrasi anak tidur mendengkur. Foto: Shutter Stock

Lantas, Berapa Banyak Tidur Siang Hari yang Si Kecil Butuhkan?

1. Bayi Baru Lahir

Bayi akan lebih banyak tidur siang hingga mereka berusia 3 bulan. Mereka dapat tidur hingga 18 jam sehari dan biasanya hanya menghabiskan satu atau dua jam untuk terjaga.

2. Bayi

Kemudian untuk bayi berusia 3 hingga 12 bulan, masih memerlukan dua hingga empat kali tidur siang sehari. Mereka dapat beristirahat antara 30 menit hingga 2 jam berturut-turut.

3. Balita

Anak-anak pada usia ini harus tidur 12 hingga 14 jam sehari. Antara ulang tahun pertama dan kedua, sebagian besar balita beralih dari dua kali tidur siang menjadi satu kali sehari. Biasanya mereka tidur siang menjelang sore hari.

4. Anak-anak Prasekolah

Setelah usia 2 tahun, tidak semua anak membutuhkan tidur siang. Namun, beberapa anak usia 3 atau 4 tahun masih mendapat manfaat dari tidur siang. Anak-anak prasekolah membutuhkan 11 hingga 13 jam tidur sehari.

Kendati demikian, lebih penting bagi mereka untuk mendapatkan istirahat malam yang cukup dibandingkan tidur siang. Jadi, jika anak Anda tidak bisa tidur di malam hari karena terlalu lama tidur siang, mungkin itulah saatnya Anda mempersingkat waktu tidur siangnya, Moms.

Media files:
j1fjkn8ff4ym4vbtumbg.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar