Search This Blog

Informasi Pribadi yang Tidak Dapat Digunakan untuk Mengidentifikasi Seseorang

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Informasi Pribadi yang Tidak Dapat Digunakan untuk Mengidentifikasi Seseorang
Jul 27th 2024, 19:20, by Berita Terkini, Berita Terkini

Ilustrasi Informasi pribadi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang - Sumber: unsplash.com/@homajob
Ilustrasi Informasi pribadi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang - Sumber: unsplash.com/@homajob

Informasi pribadi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang disebut data anonim. Informasi pribadi, juga dikenal sebagai data pribadi, adalah segala jenis informasi yang berkaitan dengan individu.

Data tersebut dapat digunakan untuk mengidentifikasi individu terkait, baik secara langsung maupun tidak langsung. Informasi ini mencakup berbagai jenis data yang bisa merujuk kepada identitas seseorang dalam berbagai konteks.

Informasi Pribadi yang Tidak Dapat Digunakan untuk Mengidentifikasi Seseorang Disebut Data Anonim

Ilustrasi informasi pribadi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang disebut - Sumber: unsplash.com/@odissei
Ilustrasi informasi pribadi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang disebut - Sumber: unsplash.com/@odissei

Berdasarkan buku Pembahasan UU Pelindungan Data Pribadi (UU RI No. 27 Tahun 2022), Sinta Dewi Rosadi, (2023), informasi pribadi sangat penting untuk dilindungi karena bisa disalahgunakan untuk berbagai tujuan negatif, seperti pencurian identitas, penipuan, atau pelanggaran privasi.

Terdapat informasi yang bisa digunakan untuk identifikasi dan ada yang tidak. Informasi pribadi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang disebut sebagai data nonidentifiable atau data anonim.

Informasi ini merupakan data yang tidak mengandung rincian spesifik yang dapat mengungkapkan identitas individu tertentu. Umumnya karea tidak berisi atau tidak memiliki elemen yang bisa secara langsung atau tidak langsung menghubungkan data tersebut dengan seseorang.

Contoh informasi tersebut antara lain:

  1. Data Demografis Umum: Demografi umum, seperti usia (misalnya, "usia 25-30"), jenis kelamin, atau pekerjaan tanpa rincian lebih lanjut.

  2. Statistik Agregat: Data yang dikumpulkan dan dilaporkan dalam bentuk gabungan sehingga tidak mungkin untuk melacak kembali ke individu tertentu (misalnya, "50% dari peserta survei berusia di atas 30 tahun").

  3. Lokasi Umum: Seperti kota atau negara (misalnya, "tinggal di Jakarta" tanpa alamat spesifik).

  4. Preferensi atau Minat: Seperti minat pada olahraga tertentu atau hobi tanpa rincian pribadi yang mengidentifikasi.

  5. Data Kesehatan NonSpesifik: Misalnya, "tingkat stres rata-rata dalam populasi ini adalah rendah" tanpa informasi medis rinci.

Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Kita Perlu Melindungi Data Pribadi!

Menggunakan informasi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang penting dalam penelitian dan analisis data. Tujuannya adalah untuk menjaga privasi individu sambil tetap melakukan pemanfaatan data untuk tujuan yang bermanfaat.

Sekarang sudah tahu kan bahwa informasi pribadi yang tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi seseorang disebut data anonim? Dengan menjaga informasi dalam bentuk yang tidak dapat diidentifikasi, privasi individu dapat lebih terlindungi dan data dapat digunakan tanpa risiko adanya pelanggaran privasi. (DNR)

Media files:
01j3sexmqqn8r2rxxb44w2s68n.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar