Search This Blog

Pemkab OKU Selatan Minta Maaf Terkait Viralnya Pelayanan RSUD Muaradua

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Pemkab OKU Selatan Minta Maaf Terkait Viralnya Pelayanan RSUD Muaradua
Oct 3rd 2024, 14:47, by Abdullah Toriq, Urban Id

Video saat memperlihatkan seorang butuh bantuan di RSUD OKU Selatan, Foto : Ist
Video saat memperlihatkan seorang butuh bantuan di RSUD OKU Selatan, Foto : Ist

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan menyampaikan permintaan maaf terkait Viralnya pelayanan di RSUD Muaradua.

Permohonan ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab OKU Selatan M. Rahmattullah.

"Mewakili Pemkab OKUS kami menyampaikan permohonan maaf atas viralnya pelayanan di RSUD Muaradua, OKU Selatan," kata dia, Kamis 3 Oktober 2024.

Rahmattullah menyebutkan pihaknya telah mengambil langkah-langkah responsif seusai video pasien yang kritis datang ke RSUD Muaradua. Menurutnya dengan viralnya itu mencoreng citra baik Pemerintah Daerah dan RSUD Muaradua.

"Tentu ini menjadi perhatian, dan apabila benar ada pelanggaran akan diberikan sanksi," kata dia.

Sementara itu, Kadinkes OKUS dr Merry Astuti mengatakan dengan viralnya video pasien yang tidak dilayani tenaga medis RSUD Muaradua,kedepan Dinkes akan lebih intens melakukan edukasi di RSUD agar kejadian serupa tak terulang lagi.

"Kami akan lebih intens melakukan edukasi di RSUD agar kejadian serupa tak terulang lagi dan ini menjadi pelajaran kita bersama agar lebih baik lagi kedepannya," katanya.

Diakui Merry, RSUD Muaradua OKUS memang masih kekurangan tenaga medis khususnya dokter. Untuk tenaga medis seperti perawat di RSUD Muaradua OKUS cukup namun untuk tenaga dokter memang di RSUD OKUS masih kurang.

Menurut Merry untuk memenuhi tenaga dokter RSUD OKUS pihaknya selalu membuka formasi di tenaga dokter saat penerimaan P3K. Meski sudah dibuka namun yang melamar masih sedikit.

"Setiap pembukaan P3K OKUS selalu buka formasi tapi yang daftar sedikit,"ungkapnya.

Maka dari itu, menurut Merry jumlah dokter di RSUD OKUS sedikit. Kejadian yang viral di media sosial yang menyebutkan bahwa pasien tidak dilayani pihaknya sudah rapat dengan pihak RSUD OKUS.

"Kedepannya Dinkes akan lebih intens melakukan edukasi di RSUD agar kejadian serupa tak terulang lagi," pungkasnya.

Media files:
01j98nfspx4t2rpbxfzbp74qc8.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar