Jan 19th 2025, 15:29, by Fachrul Irwinsyah, kumparanNEWS
Rencana gencatan senjata antara Israel dan Hamas terpaksa ditunda karena pihak Hamas belum menyerahkan daftar nama para tahanan yang akan dibebaskan.
Pembebasan tahanan di kedua belah pihak merupakan salah satu syarat gencatan senjata ini dilakukan.
"Hamas belum memenuhi tuntutan mereka untuk menyerahkan daftar nama para tahanan yang akan dibebaskan," kata tentara Israel (IDF) dilansir Reuters, Minggu (19/1)
Perdana Menteri Israel menyatakan gencatan senjata tidak akan dimulai sampai Hamas menyerahkan daftar tersebut. Sementara itu, pihak Hamas mengatakan keterlambatan ini disebabkan oleh alasan teknis di lapangan.
Meski begitu, Hamas mengkonfirmasi bahwa pihaknya akan membebaskan tiga sandera perempuan pada Minggu sore waktu setempat.
Gencatan senjata antara Israel dan Palestina dijadwalkan mulai pukul 08.30, Minggu (19/1) waktu setempat.
Salah seorang sumber Hamas kepada Al Jazeera mengatakan keterlambatan ini disebabkan oleh kendala teknis komunikasi. Sebab komunikasi internal Hamas bergantung pada utusan langsung, sehingga membutuhkan waktu untuk menyepakati nama dan lokasi tahanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar