Tak butuh waktu lama bagi Citroen untuk memboyong salah satu SUV terbarunya, Basalt ke Indonesia. Sebelumnya, awak kumparan sudah pernah melihatnya langsung Paris, Prancis belum lama ini.
Memanfaatkan momen pameran otomotif GJAW 2024, Citroen Basalt melakukan debutnya di Tanah Air. Dibanding dengan SUV pada umumnya, model yang sudah dipasarkan di India itu menonjolkan aspek desain sebagai nilai jualnya.
"Dengan bangga kami perkenalkan Citroen Basalt di Indonesia. Model ini dirancang memadukan dua gaya SUV dan kupe yang akan memikat bagi yang melihatnya," ujar CEO Indomobil National Distributor, Tan Kim Piauw di ICE BSD, Tangerang.
Sayangnya Basalt benar-benar baru sebatas perkenalan, belum ada harga resmi yang diungkapkan oleh pabrikan. Tan Kim Piauw bilang, dengan desainnya yang terbilang segar bisa memberikan warna baru untuk pasar SUV domestik.
Oke, coba bahas sekilas wujud Basalt ini. Warna merah yang melantai di booth Citroen serupa dengan unit yang pernah kumparan saksikan di Prancis, stand out dan kian memancarkan garis desain uniknya itu.
Kami cukup maklum jika Anda belum bisa begitu mencerna bahasa desain Basalt dari foto-foto yang ada di sini. Seperti tadi disebutkan, mobil ini memiliki diferensiasi bentuk berupa buritan atap coupe yang umum dijumpai pada mobil premium.
Namun pabrikan memberikan pendekatan berbeda dengan mencoba direalisasikan untuk segmen pasar yang lebih luas lagi, sesuai salah satu pilar Citroen, affordability yakni menyajikan kendaraan yang bisa diakses semua kalangan.
Karena itu, Basalt sengaja dikembangkan untuk pasar negara berkembang seperti India dan Amerika Selatan seperti Brasil. Hingga kini tiba di Indonesia, meski sejauh ini baru sekadar tampil perdana di muka umum.
Di India, model ini dirilis pada 3 Agustus 2024 dengan pilihan jantung mekanis 1.200 cc bensin dan 1.200 cc bensin turbo yang semuanya berkonfigurasi 3-silinder. Sementara di Brasil yang diluncurkan 2 Oktober 2024, tersedia 1.000 cc dan 1.000 cc turbo.
Menyoal dimensi, mobil ini memiliki panjang 4.3052 mm, lebar 1.765 mm, dan tinggi 1.593 mm. Mudahnya, ukuran ini tak berbeda jauh dengan SUV yang ada di dalam negeri seperti Honda HR-V hingga Hyundai Creta.
Fascia depan sudah tentu adopsi bahasa desain mobil Citroen terbaru. Punya tiga layer lampu yang terdiri dari daytime running light (DRL), lampu utama yang sudah LED proyektor, serta lampu kabut.
Beranjak ke samping, identitas sporty-nya begitu terpancar lewat pilar A black out yang membuat kesan atap melayang. Lalu bentuk coupe yang melandai di bagian belakang, yang menjadi ciri khas mobil ini.
Bagian buritan tak kalah menarik. Pintu bagasinya punya spoiler terintegrasi berbentuk duck tail tipis-tipis, hingga bentuk lampu belakang yang mengusung desain aerodinamis. Secara umum, melihatnya secara diagonal dari belakang lebih ciamik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar