Search This Blog

7 Momen Terbaik Sepak Bola Wanita di Tahun 2023, Apa Saja?

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
7 Momen Terbaik Sepak Bola Wanita di Tahun 2023, Apa Saja?
Dec 29th 2023, 18:09, by Aji Nugrahanto, kumparanBOLANITA

Banyak hal seru dan menarik yang mewarnai sepak bola wanita selama 2023. Dari liga domestik hingga internasional menyajikan laga kompetitif dan sejumlah rekor baru.

Namun, dari banyaknya keseruan, ada saja kontroversi yang mengotori sepak bola wanita. Itu bahkan menjadi salah satu drama terpanas tahun ini.

Nah, kali ini kumparanBOLANITA merangkum 7 momen terbaik sepak bola wanita dunia sepanjang 2023. Berikut ini ulasannya.

Timnas Wanita Inggris gagal melaju ke semifinal UEFA Women's Nations League. Foto: Instagram/@lionesses
Timnas Wanita Inggris gagal melaju ke semifinal UEFA Women's Nations League. Foto: Instagram/@lionesses

1. Timnas Wanita Inggris Menangi Finalissima Pertama

Timnas Wanita Inggris keluar jadi pemenang dalam Finalissima Wanita edisi pertama. Ajang yang mempertemukan dua benua, CONMEBOL & UEFA, itu digelar di Stadion Wembley, London, Inggris pada 6 April 2023.

Dalam duel tersebut, Inggris berhasil mengalahkan Brasil via adu penalti. Sebelumnya, skor berakhir 1-1 di waktu normal.

Pertandingan sepak bola wanita itu berjalan dengan meriah. Sebanyak 83.132 orang hadir memadati Stadion Wembley malam itu.

Selebrasi pemain FC Barcelona Femeni usai juara Women's Champions League di Philips Stadion, Eindhoven, Belanda, pada 3 Juni 2023.  Foto: Yves Herman/REUTERS
Selebrasi pemain FC Barcelona Femeni usai juara Women's Champions League di Philips Stadion, Eindhoven, Belanda, pada 3 Juni 2023. Foto: Yves Herman/REUTERS

2. Barcelona Sabet Liga Champions Wanita

2023 juga menjadi tahunnya Barcelona Femeni. Setelah berhasil merengkuh trofi domestik, Aitana Bonmati mengangkat piala paling prestisius di Eropa: Liga Champions Wanita.

Momen itu hadir pada 3 Juni 2023 di Philips Stadion, Eindhoven, Belanda. Mulanya, Barca tertinggal 2 gol dari Wolfsburg. Namun, Blaugrana comeback dan memenangkan laga dengan skor 3-2.

Itu adalah final keempat bagi Barcelona dalam lima tahun terakhir. Barca secara tak langsung mengukuhkan dominasinya di kancah sepak bola wanita Benua Biru.

Pelatih kepala caretaker Forest Green Hannah Dingley memberikan arahan kepada pemainnya saat melawan Melksham Tow pada pertandingan persahabatan di Stadion Oakfield, Melksham, Inggris. Foto: John Sibley/REUTERS
Pelatih kepala caretaker Forest Green Hannah Dingley memberikan arahan kepada pemainnya saat melawan Melksham Tow pada pertandingan persahabatan di Stadion Oakfield, Melksham, Inggris. Foto: John Sibley/REUTERS

3. Hannah Dingley, Wanita Pertama yang Latih Klub Pria

Hannah Dingley mencatatkan namanya di sejarah sepak bola Inggris. Ia menjadi wanita pertama yang melatih klub sepak bola pria profesional di tanah Britania Raya.

Diwartakan Optus Sport, Hannah Dingley menjadi pelatih sementara klub League Two (Divisi ke-4 Liga Inggris), Forest Green pada awal Juli lalu.

Wanita 39 tahun itu menggantikan posisi Duncan Ferguson, legenda Everton yang diputus kontraknya oleh pihak klub karena gagal menghindarkan Rovers (julukan Forest Green) dari degradasi.

Lauren Hemp dari Inggris duel dengan Teresa Abelleira dan Ona Batlle dari Spanyol di Final Piala Dunia Wanita FIFA di Stadion Australia, Sydney, Australia. Foto: Hannah McKay/Reuters
Lauren Hemp dari Inggris duel dengan Teresa Abelleira dan Ona Batlle dari Spanyol di Final Piala Dunia Wanita FIFA di Stadion Australia, Sydney, Australia. Foto: Hannah McKay/Reuters

4. Piala Dunia Wanita dan Sejumlah Rekor yang Tercipta

Piala Dunia Wanita 2023 yang digelar di Australia dan Selandia Baru sukses memecahkan sejumlah rekor baru. Soal tiket misalnya, per 4 Agustus 2023, dua pekan sebelum turnamen dimulai, tiket Piala Dunia Wanita tahun ini sudah terjual lebih dari 1,7 juta tiket. Ini tentu saja jumlah yang sangat besar apabila dibandingkan dengan turnamen sebelumnya.

Rekor sebelumnya tercatat pada 2015 lalu saat Kanada menjadi tuan rumah. Kala itu, sebanyak 1,35 juta tiket habis terjual untuk seluruh pertandingan.

Selain tiket, jumlah hadiah juga naik berkali-kali lipat dari edisi sebelumnya. Total hadiah yang dikeluarkan kini mencapai USD110 juta atau Rp1,6 triliun!

Jumlah uang yang luar biasa itu tentu saja membuat melongo bagi yang mendengarnya. Sebab, kenaikannya memang sangat tinggi. Pada Piala Dunia Wanita 2019 saja total hadiahnya hanya berkisar USD30 juta (Rp456 miliar).

Nouhaila Benzina. Foto: Instagram/@benzinanouhaila
Nouhaila Benzina. Foto: Instagram/@benzinanouhaila

5. Nouhaila Benzina, Pemain Berhijab Pertama di Piala Dunia Wanita

Pemain Timnas Wanita Maroko, Nouhaila Benzina, jadi pemain berhijab pertama yang berlaga di Piala Dunia Wanita. Momen itu hadir pada 30 Juli 2023, saat Maroko melawan Korea Selatan di babak grup.

Tentu saja ini adalah momen yang sangat bersejarah. Sebab, sampai 2014 silam, hijab adalah suatu yang haram di sepak bola. Pada 2007, FIFA mulai resmi melarangnya dengan alasan keamanan dan keselamatan pemain.

Sampai pada 2011, Timnas Sepak Bola Wanita Iran didiskualifikasi lantaran menolak untuk melepas hijab saat hendak bertanding melawan Yordania di babak penyisihan Olimpiade 2012.

Selebrasi pemain Spanyol merayakan kemenangan di Final Piala Dunia Wanita FIFA di Stadion Australia, Sydney, Australia. Foto: Hannah Mckay/Reuters
Selebrasi pemain Spanyol merayakan kemenangan di Final Piala Dunia Wanita FIFA di Stadion Australia, Sydney, Australia. Foto: Hannah Mckay/Reuters

6. Spanyol Juara Piala Dunia Wanita untuk Kali Pertama

Timnas Spanyol menorehkan sejarah baru usai menjadi juara di Piala Dunia Wanita untuk kali pertama. Itu mereka raih usai menumbangkan Inggris di partai puncak dengan skor tipis 1-0 lewat gol Olga Carmona.

Selama turnamen, laju La Roja memang cukup menawan. Mereka hanya terjegal oleh Jepang di fase grup dengan kekalahan 0-4. Selebihnya, langkah mereka mulus tak terbendung.

Selain juara, dua pemain Spanyol juga menyabet gelar individu. Aitana Bonmati jadi Pemain Terbaik, dan Salma Paralluelo jadi Pemain Muda Terbaik.

Presiden Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) Luis Rubiales memberikan konferensi pers pada 19 Juli 2019 bahwa Luis Enrique mengundurkan diri sebagai pelatih Spanyol. Foto: Oscar Del Pozo / AFP
Presiden Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) Luis Rubiales memberikan konferensi pers pada 19 Juli 2019 bahwa Luis Enrique mengundurkan diri sebagai pelatih Spanyol. Foto: Oscar Del Pozo / AFP

7. Drama Presiden Federasi Spanyol hingga Diskors FIFA

Timnas Spanyol seharusnya larut dalam pesta usai menjadi juara Piala Dunia Wanita 2023. Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Mereka dipusingkan dengan tingkah Presiden Federasi Sepak Bola Luis Rubiales, yang melakukan pelecehan seksual kepada pemain Spanyol, Jennifer Hermoso.

Imbas hal tersebut, terjadi pertarungan panjang antara pemain dan federasi. Pemain menuntut Rubiales dipecat dari jabatannya, sedangkan Rubiales selalu mengelak atas perbuatan kejinya.

Kasusnya berlangsung cukup panjang, sampai-sampai FIFA harus turun tangan. Pada akhir cerita, Rubiales didakwa bersalah atas tindakannya kepada Hermoso. Pria berkepala plontos itu pun diskors selama tiga tahun tak boleh berkecimpung di dunia sepak bola akibat kelakuannya.

Nah, itulah sederet momen menarik sepak bola wanita yang hadir sepanjang tahun 2023. Dari ketujuh momen di atas, mana nih yang paling menarik menurut kamu?

Media files:
01h89nvk5eyxwvp7mmtkfsb4ra.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar