Ilustrasi petugas memadamkan api kebakaran. Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
Bangunan tempat tinggal di pusat kota Grasse, Riviera Prancis terbakar. Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Minggu (13/8) pagi waktu setempat.
Petugas pemadam kebakaran mengatakan, tiga orang tewas, 3 lainnya luka berat dan 4 luka ringan.
"Kondisi para korban selalu bisa berubah," kata Aymeric Soufflet dari dinas pemadam kebakaran dikutip dari AFP, Senin (14/8).
Petugas pemadam kebakaran disiagakan oleh penduduk setempat sekitar pukul 03.00 waktu setempat. Mereka menemukan mayat seseorang yang melompat keluar di depan bangunan dan dua mayat lainnya di dalam.
"Alarm mulai berbunyi dan kemudian saya mendengar tangisan," kata Martine, seorang wanita yang menjadi saksi mata.
"Seorang wanita berteriak minta tolong sambil berteriak 'Api' dan meminta saya untuk memanggil pemadam kebakaran, itulah yang saya lakukan. Seorang pria dari lantai atas mencoba turun untuk menghindari api tetapi dia jatuh," tambahnya.
Wali Kota Jerome Viaud mengatakan bangunan itu tidak memiliki masalah struktural, tetapi pekerjaan renovasi pada fasad dan area komunal direncanakan pada bulan Oktober.
"Hari ini terlalu dini untuk mengatakan apa penyebab kebakaran itu, apakah itu kriminal atau tidak disengaja," katanya.
Investigasi sedang dilakukan untuk menentukan penyebab kebakaran, kata jaksa kota.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar