Bermula dari niat untuk memanfaatkan kain-kain yang 'dianggurkan' oleh anak di rumah, Anarita Devi kini memiliki bisnis pakaian yang fokus pada kain ikat celup bernama Narita Shibori. Ya Moms, aktivitas yang tadinya hanya diniatkan untuk mengisi masa pensiun Anarita ini, ternyata berkembang jadi UMKM yang karyanya sudah malang melintang di dunia fashion nasional.
Anarita bercerita, sebelum pensiun, ia adalah seorang arsitek yang fokus pada desain interior dan tak ada pengalaman di dunia fashion. Awal ia terjun ke dunia fashion justru karena anaknya yang sempat menggeluti bidang fashion design. Sebagai orang tua, ia memfasilitasi minat anak dengan membelikan banyak kain sebagai bahan latihan. Singkat cerita, ternyata anaknya tak lagi melanjutkan minatnya tersebut.
"Saya sayang, sementara kain-kain sudah saya beli. Jadi akhirnya kainnya dia, desainnya dia, saya pakai," kata Anarita di Pertamina SMEXPO 2024 yang digelar di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Rabu (24/10).
Anarita Shibori di Pertamina SMEXPO 2024 Foto: Dok. Pertamina
Awalnya Anarita fokus pada batik dan tenun. Tapi karena merasa sudah terlalu banyak batik dan tenun di pasaran, ia ingin membuat motif sendiri, hingga ketemulah dengan teknik Shibori. Shibori merupakan teknik pewarnaan kain asal Jepang yang mengandalkan ikatan dan celupan. Ibu yang tinggal di Bandung, Jawa Barat, ini lantas belajar banyak soal Shibori dengan ahlinya di Yogyakarta.
"Saya 3 kali belajar di Dayu Jiwa. Sampai akhirnya, yaudah bismillah saya benar-benar ngembangin di 2018," katanya.
Awalnya, Anarita lebih banyak memunculkan motif ecoprint yang mengandalkan cetakan daun pada kain. Lama-lama, tekniknya semakin berkembang dan karyanya semakin beragam. Namun ia selalu mempertahankan konsistensi bahwa semua yang diproduksi Narita Shibori adalah handmade.
Narita Shibori punya berbagai macam produk fashion, mulai dari outer, blouse, kain lilit, kemeja, hingga bahan kain. Tak cuma untuk wanita, Narita Shibori juga mengeluarkan pakaian unisex yang bisa digunakan oleh laki-laki.
Gandeng Anak-anak Penyandang Disabilitas untuk Berkarya
Kolaborasi Anarita Shibori dengan anak-anak penyandang disabilitas yang dipamerkan di Pertamina SMEXPO 2024 Foto: Dok. Pertamina
Tidak hanya fokus berbisnis, Anarita juga punya kepedulian tinggi pada anak-anak, terutama anak berkebutuhan khusus. Kecintaan inilah yang membawanya berkunjung ke salah satu yayasan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus di Bandung, Rumah Hasanah.
Rencana awalnya, ia memberikan pelatihan Shibori untuk anak-anak berkebutuhan khusus di sana. Tapi karena kesibukan, ia baru sempat satu kali saja memberikan pelatihan.
"Saya berpikir, gimana caranya saya mengaplikasikan karya mereka ke produk fashion saya? Akhirnya teman saya yang guru di sana, cerita 'ini hasil karya anak-anak, nih'. Yaudah akhirnya itu dikirim," katanya.
Anarita Shibori di Pertamina SMEXPO 2024 Foto: Dok. Pertamina
Anarita lantas membawa hasil karya anak-anak penyandang disabilitas itu pada pameran Pertamina SMEXPO 2024. Semua karya anak-anak istimewa ini unik dan menarik, bahkan jadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung Pertamina SMEXPO 2024. Produk-produk Narita Shibori dibanderol mulai dari Rp 350 ribu hingga Rp 1,5 juta rupiah.
Tertarik melihat langsung koleksi Narita Shibori, Moms? Yuk, segera kunjungi Pertamina SMEXPO 2024 di Mal Kota Kasablanka yang akan dibuka hingga 27 Oktober 2024. Selain Narita Shibori, ada banyak UMKM lain dari berbagai bidang yang tak kalah menarik di SMEXPO 2024. Mulai dari kuliner, perlengkapan perawatan tubuh berbahan dasar alami, aksesoris, kerajinan, dan lain-lain yang menarik dan berkualitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar