Jul 3rd 2024, 22:33, by Tim kumparan, kumparanBISNIS
Mentan Amran Sulaiman bertemu peternak kambing di Bhumi Nararya Farm, Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (29/6/2024). Foto: Dok. Kementan
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyambangi ratusan peternak kambing di DIY dan merespons permasalahan yang ada mulai dari produksi pakan yang efisien hingga vaksin.
Hal ini dilakukan Amran sebagai upaya mendorong Indonesia mencapai swasembada pangan. Acara itu bertajuk 'Sarasehan Pengembangan Kawasan Kambing Perah' di Bhumi Nararya Farm, Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (29/6).
Ketua Perserikatan Peternak Domba DIY Sofyan melaporkan kepada Amran soal perlunya swasembada serat hijau pakan dan kebutuhan alat penunjang efisiensi produksi pakan.
Amran pada kesempatan itu pun langsung menunjuk penanggung jawab untuk menyalurkan traktor, rotavator, dan combine harvester untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut.
"Supaya panen pakai alat ya. Itu cepat tuh bisa 10 hektare 1 hari," ujar Amran.
Mentan Amran Sulaiman bertemu peternak kambing di Bhumi Nararya Farm, Kabupaten Sleman, DIY, Sabtu (29/6/2024). Foto: Dok. Kementan
Permasalahan lainnya yang disampaikan perwakilan Perkumpulan Peternak Akar Rumput, yaitu beberapa ternak kambing terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Amran pun memerintahkan agar vaksin PMK yang tersedia segera didistribusikan.
"Yang butuh vaksin langsung dikirim. Dibagi aja itu 20 juta (vaksin), bagi. Langsung berikan banyak-banyak," kata dia.
Amran menekankan kunjungannya ini memang untuk mengetahui permasalahan yang ada sekaligus mengajak para peternak untuk berpartisipasi dan berkolaborasi dalam upaya Indonesia melakukan swasembada pangan.
"Kita ini menjaga merah putih, kita menjaga NKRI. Siapa yang mau jaga ini NKRI kalau bukan kita semua. Dan tidak ada orang hebat. Kita sama semua," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar