Presiden Joko Widodo menyelenggarakan ajang fashion show berkebaya pertama di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Minggu (6/8). Jokowi ingin acara ini membuat masyarakat kembali mengenal kebaya.
"Kita ingin mengenalkan kembali agar kita kembali kepada karakter dan kepribadian Indonesia," kata Jokowi usai acara Istana Berkebaya di kompleks Istana Merdeka, Minggu (6/8).
Jokowi mengapresiasi para tamu undangan yang kompak hadir mengenakan kebaya. Bahkan, jajaran menteri perempuan dalam kabinetnya sempat menyuguhkan sesi pagelaran busana khusus.
"Kebaya karakternya masyarakat Indonesia, (khususnya) Wanita Indonesia yang lembut dan anggun, yang sopan, yang bersahaja tadi nampak dalam istana berkebaya tadi," lanjutnya.
Pameran kebaya khas betawi ini merupakan yang pertama kalinya digelar. Ajang ini merupakan kolaborasi pemerintah pusat dan Pemprov DKI Jakarta, khususnya di bidang pariwisata.
Sesuai tema, Jokowi juga mengenakan baju adat betawi yang bernama Ujung Serong. Baju adat berwarna hitam ini biasanya dipakai oleh kalangan bangsawan. Jokowi memadukan baju hitamnya dengan selendang berwarna hijau bermotif ondel-ondel.
Kompak dengan Jokowi, ibu negara Iriana Joko Widodo mengenakan kebaya encim bewarna merah lengkap dengan selendang berwarna senada. Sedangkan Wapres Ma'ruf Amin dan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju juga kompak mengenakan baju sadariah dan kebaya encim.
Ke depannya, Jokowi ingin acara serupa juga digelar di daerah lain dengan menonjolkan pakaian adat masing-masing daerah. Sebab menurutnya, ini adalah salah satu cara untuk melestarikan ragam kebudayaan Indonesia untuk generasi selanjutnya.
"Saya kira ini terus harus dilakukan dengan gencar tidak hanya di Jakarta tapi daerah-daerah dengan kebaya masing-masing. Karena ada kebaya encim di Jakarta, nanti ada kebaya gaya sunda, kebaya Jawa, kebaya Kalimantan, Kebaya Sumatera, semuanya ada kebaya," pungkas Jokowi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar