Pihak Ukraina mengatakan Rusia kembali menyerang wilayah Kiev dengan drone. Serangan ini menjadi yang pertama kali setelah 12 hari tak ada drone yang dikerahkan ke ibu kota Ukraina tersebut.
Pejabat Ukraina mengatakan, pasukan pertahanan udara berhasil menghancurkan seluruh drone yang dikerahkan Rusia.
"Serangan udara musuh lainnya di Kiev," kata Sergiy Popko, kepala administrasi militer kota Kiev, Minggu (3/7), dikutip dari AFP.
Dia mengatakan serangan itu adalah serangan drone pertama di ibu kota Ukraina dalam 12 hari terakhir.
"Semua target musuh di wilayah udara sekitar Kiev terdeteksi dan dihancurkan," kata Popko.
Dalam pernyataan terpisah, Angkatan Udara Ukraina mengatakan bahwa mereka telah menembak jatuh tiga rudal jelajah dan delapan drone serang buatan Iran yang dikerahkan oleh pasukan Moskow semalam.
"Delapan Shahed diluncurkan dari tenggara, dan tiga rudal Kalibr diluncurkan dari Laut Hitam," kata pihak angkatan udara tanpa merinci berapa jumlah yang mengarah ke Kiev.
Menurut seorang sumber AFP yang mengetahui serangan tersebut mengatakan, tak ada rudal yang berhasil menghantam Kiev.
Namun, tiga rumah rusak akibat puing-puing yang berjatuhan usai ditembak jatuh oleh Ukraina. Seorang pria dilaporkan mengalami cedera kaki akibat puing tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar