Oct 10th 2024, 19:25, by Moh Fajri, kumparanBISNIS
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyambut baik rencana kenaikan Tunjangan Kinerja (Tukin) Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kemenhub sebesar 100 persen. Kenaikan tersebut sudah disetujui MenPANRB Azwar Anas.
Budi Karya mengungkapkan banyak PNS di Kemenhub di seluruh Indonesia yang sudah mengeluarkan kinerja luar biasa.
"Ya saya bersyukur ya, saya juga melihat kawan-kawan kami di perhubungan itu. Effort-nya sebagai ASN itu luar biasa, mereka tersebar di seluruh Indonesia," kata Budi Karya kepada wartawan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, pada Kamis (10/10).
Budi Karya juga menyebut banyak PNS Kemenhub yang bekerja hingga ke pelosok daerah. Para PNS tersebut juga, kata Budi Karya, banyak yang bekerja tidak mengenal jam.
"Kadang-kadang di pelosok, harus pisah keluarga, kerjanya tak kenal jam. Ya kan kalau kapal datangnya bisa jam 2, bisa jam 2 pagi, dan sebagainya. Nah, oleh karenanya tidak bisa kita dengan scoop kerjaan yang banyak itu," ujar Budi Karya.
Dengan kenaikan Tukin PNS Kemenhub, Budi Karya menyebut ada beberapa hal yang sudah dievaluasi dari kinerja Kemenhub seperti pembangunan infrastruktur transportasi.
"Nah, satu persatu dilakukan evaluasi, banyak sekali, kita membangun bandara, membangun pelabuhan, membangun kereta api, membangun bus, atau LRT, MRT, dalam satu dekade itu terjadi. Tapi sebaliknya, kalau ke Indonesia sebagai timur, ada pelabuhan-pelabuhan kecil yang jarang disentuhkan orang, kita harus hadir di sana," ungkap Budi Karya.
Selain itu, Kemenhub juga telah mengurangi atau menyederhanakan aplikasi yang mereka kelola dari 9 menjadi 1 aplikasi. "Yang terakhir, aplikasi. Pak Anas (Menteri PANRB) bilang aplikasi. Dari 9, bahkan 1 nanti," tutur Budi Karya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar