Oct 26th 2024, 12:00, by Fitra Andrianto, kumparanOTO
Ilustrasi pengecasan mobil listrik BYD. Foto: BYD
Pabrikan asal China, BYD bersama Haka Auto untuk memperkuat ekosistem mobil listrik di Indonesia dengan memperluas ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di beberapa wilayah di Indonesia.
Mengacu data PLN jumlah SPKLU yang ada di Indonesia hingga semester pertama 2024 ada 1.582 SPKLU di Indonesia, yang tersebar di 1.131 lokasi di seluruh Indonesia. Angka tersebut mengalami peningkatan 157 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023, yakni 616 SPKLU.
"Kepercayaan diri masyarakat Indonesia pada kehadiran BYD turut menjadi menjadi motivasi kami untuk meningkatkan jumlah outlet dan kualitas layanan di Haka Auto untuk menjangkau masyarakat lebih luas, dan tingkat kepuasan konsumen yang lebih tinggi," imbuh CEO Haka Auto Hariyadi Kaimuddin lewat keterangan resminya kepada kumparan. .
Hal tersebut direalisasikan Haka Auto dengan meresmikan BYD Haka Balikpapan pada 28 September 2024 lalu. Usai diresmikan, dalam waktu dua pekan saja sudah ada puluhan SPK terjaring. Menariknya 50 persen pembelian dibayar secara tunai.
"Kaltim ini cukup besar volume marketnya. Apalagi EV, dengan adanya IKN ini menjadi magnet paling besar di sini. Edukasinya lebih mudah soal EV," kata Branch Manager BYD Haka Balikpapan Guntur Sjahrir.
Sementara itu, mengacu data Gaikindo, BYD saat ini mendominasi pasar pasar mobil listrik selama bulan Januari-September 2024. Build Your Dreams alias BYD sudah mendistribusikan 8.536 unit ke jaringan diler.
BYD Haka Balikpapan. Foto: BYD
"Sebagai perusahaan berteknologi tinggi, BYD memang memiliki visi untuk mendedikasikan setiap inovasinya untuk kehidupan yang lebih baik, termasuk tentunya untuk kehidupan berkendaraan yang lebih baik," kata Hariyadi
"Di antaranya tentu keunggulan teknologi Blade Battery yang memiliki daya jelajah antara 400 hingga di atas 600 km saat terisi penuh, keamanan dan kekuatan maksimum, serta usia pakai yang panjang," lanjutnya.
Saat ini BYD punya 4 produk mobil listrik yang menawarkan kemampuan jarak tempuh 400 kilometer hingga 650 kilometer.
BYD Seal dengan daya jelajah 580 kilometer hingga 650 kilometer.
BYD Atto 3 dengan daya jelajah 410 kilometer hingga 480 kilometer.
BYD Dolphin dengan daya jelajah 410 kilometer hingga 490 kilometer.
BYD M6 dengan daya jelajah 420 kilometer hingga 530 kilometer.
Ilustrasi pengecasan mobil listrik BYD. Foto: BYD
Haka Auto juga mendorong pembangunan ekosistem SPKLU yang berkolaborasi dengan Voltron Indonesia dan Pizza Hut pada 24 Agustus 2024. Haka Auto kini memiliki lima showroom BYD di seluruh Indonesia. Di samping Pulau Jawa, mereka juga akan mengembangkan jaringan penjualan BYD ke Pulau Kalimantan dan Sulawesi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar