Wali Kota Medan Bobby Nasution resmi meluncurkan parkir berlangganan pada Senin (1//7/2024). Foto: Dok. Istimewa
Wali Kota Medan Bobby Nasution resmi meluncurkan sistem pembayaran parkir di Kota Medan jadi parkir berlangganan pada hari ini, Senin (1/7). Sistem ini akan menggantikan e-parking yang selama ini berlaku di Kota Medan.
"Imbauan kepada seluruh masyarakat Kota Medan kita sudah mulai melakukan parkir berlangganan," kata Bobby di Gedung DPRD Medan.
"Untuk kendaraan roda empat kita kenakan tarif Rp 130 ribu untuk setahun jadi dalam parkir berlangganan. Cukup beli sekali saja Rp 130 ribu, untuk seluruh masyarakat Kota Medan bisa parkir tapi tepi jalan, di luar mal dan segala macam. Ini untuk kendaraan roda 2 Rp 90 ribu," sambungnya.
Pengubahan sistem parkir ini diharapkan bisa menaikkan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Medan. Terlebih, sebelumnya PAD Kota Medan dari parkir tidak terpenuhi alias bocor.
Wali Kota Medan Bobby Nasution resmi meluncurkan parkir berlangganan pada Senin (1//7/2024). Foto: Dok. Istimewa
Kata Bobby, dengan sistem parkir ini, diharapkan bisa menyumbang PAD hingga Rp 100 miliar.
"Kita ini pemerintah diminta inovatif kita, diminta mengeluarkan ide-idenya, juga kita menjaga untuk tidak ada kebocoran yang kita lakukan, ini menjaga," kata dia.
"Kebocoran, masalah retribusi parkir, bayangkan setahun kita cuma dapat Rp 20 M dari parkir, itu pun setelah pakai e-parking. Sebelumnya lebih rendah lagi. Dengan ini (parkir berlangganan), hitungan kita bisa sampai Rp 100 miliar lebih, masa kita enggak boleh inovasi?" sambungnya.
Parkir di Kota Medan belakangan memang jadi sorotan usai mesin e-parking dipakai untuk judi online. Kasus ini bahkan terjadi dua kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar