Aplikasi milik Pemerintah Kabupaten Bogor disorot karena namanya: SiCantik. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Irwan Purnawan, menjelaskan asal-usul SiCantik.
Irwan pernah menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bogor. Saat ia menjabat di BKPSDM, SiCantik sudah eksis.
"SiCantik merupakan sistem pencatatan kehadiran dan kinerja, sedangkan Simantap adalah Strategi Implementasi Kebijakan Manajemen Talenta Berbasis Model Komposit Kinerja Pegawai," kata Irwan saat dihubungi, Rabu (10/7).
Irwan menambahkan bahwa dirinya hanya meneruskan program yang sudah ada. "Kalau saya sifatnya melanjutkan. SiCantik itu sudah dari pendahulu saya, sedangkan saya yang memulai Simantap," ujarnya.
Menurut Irwan, SiCantik digunakan untuk absensi elektronik setiap pegawai, pengajuan dinas luar, dan laporan harian kerja pegawai. "Absensi pagi dan sore melalui SiCantik, dan di dashboard-nya sudah terkait dengan kinerja pegawai," ucapnya.
"Penamaan SiCantik supaya mudah diingat dan familiar, mempermudah pegawai dalam memberikan laporan harian dan absensi," kata Irwan.
Irwan, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, menjelaskan bahwa Simantap adalah sistem manajemen talenta berbasis komposit kinerja.
"Melalui Simantap, prestasi setiap pegawai akan terlihat. Dengan Simantap, data pendidikan, ijazah, kursus yang telah diikuti akan otomatis menjadi grafik karier pribadi," tuturnya.
Ia menekankan bahwa penamaan aplikasi bukanlah persoalan penting selama aplikasi tersebut digunakan dengan baik.
"Asal jangan jorok saja, tidak apa-apa sepanjang itu singkatan yang mudah diingat," ujar Irwan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar