Bacapres Prabowo Subianto melempar beberapa pujian terhadap Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat berpidato dalam Rapimnas Partai Demokrat di JCC, Kamis (21/9) malam. Saat itu Prabowo menerima secara resmi deklarasi dukungan dari Demokrat untuk jadi capres 2024.
Prabowo mengatakan, meski lama tak bertemu, mereka berdua tidak berbeda, masih punya nilai yang sama.
"Setelah sekian kali saya berjumpa dengan Presiden SBY, ternyata selama kita berada di politik tidak jauh berbeda sejak kita masih muda. Kita sama-sama punya nilai yang sama, kita sama digembleng yang sama, di lembah tidar yang sama," kata Prabowo di JCC, Kamis (21/9).
"Kita digembleng oleh angkatan 45 generasi pembebas, generasi yang paling gemilang dari bangsa kita, mereka telah gembleng kita," tambahnya.
Partai Demokrat resmi mengusung Prabowo sebagai capres di Pilpres 2024. Prabowo mengaku dukungan ini sebuah kekuatan baru untuk mewujudkan cita-cita Indonesia.
"Kita ingin hapuskan kemiskinan. Kita ingin membangun masa depan yang gemilang untuk anak-anak kita, cucu-cucu kita, generasi penerus," tambahnya.
Pada kesempatan sama, Prabowo bercerita sewaktu bertemu SBY di Pacitan. Ada hal yang dia sampaikan ke SBY.
"Pak SBY, saudara AHY memang adalah putra biologis bapak, tapi bagi saya saudara AHY adalah aset bangsa Indonesia," ungkap Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu juga mengaku bisa cepat melihat calon pemimpin masa depan. Dia lantas menyinggung AHY, yang dinilainya bisa memimpin Indonesia ke depannya.
Bagi Prabowo, SBY dan Demokrat telah berhasil memimpin Indonesia selama 10 tahun dari 2004-2014. Pemerintahan era SBY kala itu, dinilai Prabowo berhasil menyelesaikan berbagai persoalan.
"Beliau telah selesaikan masalah Aceh, beliau telah bawa perdamaian di Aceh yang selama puluhan tahun ganggu stabilitas RI," kata dia.
"Apa pun orang katakan itu terjadi di bawah era Presiden SBY. Beliau hadapi krisis-krisis luar biasa, beliau berhasil membangun daerah terdampak tsunami yang paling berat, yang kita hadapi," lanjut Prabowo.
SBY juga disebut berhasil meningkatkan PDB perkapita hampir 4 kali lipat dari 1.000 dolar per kapita. "Waktu beliau ambil alih menjadi 3.700 dolar per kapita, waktu beliau serahkan kepemimpinan," jelasnya.
"Beliau telah turunkan rasio utang PDB dari di atas 50 persen ke bawah 30 persen. Pertumbuhan di bawah beliau rata-rata 5 persen, lalu sempat hadapi krisis ekonomi global yang telah hancurkan ekonomi negara-negara lain tapi beliau menjaga sehingga sekarang Indonesia masuk G20," imbuh Prabowo.
Keberhasilan SBY dinilai Prabowo sebagai pembuat pondasi bagi pemerintahan Joko Widodo saat ini. Sekarang dapat menghasilkan kelanjutan pembangunan bangsa.
"Kita sekarang berhasil turunkan angka kemiskinan absolut di bawah 10 persen, kiat telah bangun infrastruktur di seluruh republik Indonesia, tidak hanya di Jawa," pungkas Prabowo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar