Oct 30th 2024, 15:16, by Fachrul Irwinsyah, kumparanNEWS
Kepala Badan Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Kepala Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi menjelaskan maksud pembuatan dua akun Instagram baru lembaga kepresidenan.
Adapun, PCO baru saja membuat akun Instagram @presidenrepublikindonesia dan @republikindonesia. Keduanya baru saja dibuat dan sama-sama terverifikasi.
Hasan menjelaskan bahwa akun Instagram @presidenrepublikindonesia bukan merupakan akun Instagram pribadi milik Prabowo Subianto.
"Enggak, inikan yang kita siapkan itu bukan Instagram pribadi Pak Prabowo, tapi itu akun untuk lembaga kepresidenan. Jadi bukan akun pribadi," kata Hasan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (30/10)
Sementara akun @republikindonesia, Hasan menuturkan bahwa banyak akun-akun yang mirip yang sudah dimiliki orang lain. Sehingga Istana membuat akun yang terverifikasi.
Ia menjelaskan bahwa urgensi pembentukan akun tersebut adalah agar lembaga kepresidenan memilik akun sendiri.
Kolase foto Instagram Republik Indonesia dan Presiden Republik Indonesia. Foto: Instagram/ @republikindonesia @presidenrepublikindonesia
"Jadi kalau akun lembaga kepresidenan nanti kan tidak terikat dengan orang. Jadi nanti siapa pun presidennya akan menggunakan akun ini. Kalau di Amerika itu kan akun Potus ya, siapa pun presidennya akan memakai Potus kan, President of the United States. Kira-kira begitu," tandas dia.
Sebelumnya, Presidential Communication Office (PCO) membuat akun Instagram resmi Republik Indonesia @republikindonesia. Akun tersebut memasang bendera merah putih sebagai foto profilnya.
Akun Instagram tersebut juga sudah mendapatkan tanda verified atau centang biru. Dalam bionya bertuliskan 'Dikelola oleh Kantor Komunikasi Kepresidenan @pco.ri'.
Sementara itu, PCO juga membuat Instagram baru untuk lembaga kepresidenan dengan nama @presidenrepublikindonesia yang dikelola langsung oleh pihak Istana.
Akun ini telah diverifikasi dengan tanda centang biru, dan hingga saat ini, Rabu (30/10) sudah mempunyai 632 ribu pengikut sejak pertama kali diaktifkan, dan terus bertambah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar