Search This Blog

Ini Surat Pemecatan Kiai Marzuki Mustamar dari Posisi Ketua PWNU Jatim

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Ini Surat Pemecatan Kiai Marzuki Mustamar dari Posisi Ketua PWNU Jatim
Dec 28th 2023, 22:52, by M Lutfan D, kumparanNEWS

Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar (kanan). Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan
Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar (kanan). Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan

Kiai Marzuki Mustamar dicopot dari jabatannya sebagai Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur. Dia dicopot per tanggal 16 Desember 2023.

Belakangan beredar surat pemberhentian Maruzki. Salah satunya di X, yang diunggah oleh Sekretaris LPP DPP PKB, Zainul Munasichin. Akunnya centang biru. Dia juga merupakan Deputi Desa Tim Pemenangan Nasional AMIN. Dia mempertanyakan pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar.

Dalam unggahan itu, terlihat Surat Keputusan PBNU soal pemberhentian Kiai Marzuki bernomor 274/PB.01/A.II.01.44/99/12/2023.

Ada tiga hal yang ditetapkan dalam surat PBNU tersebut. Yakni:

Pertama, memberhentikan Kiai Marzuqi Mustamar dari jabatan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur sesuai dengan Surat Keputusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama NOmor 267.c/A.II.04/09/2023 tanggal 17 Shafar 1445 H/3 September 2023 tentang Perpanjangan Masa Khidmat dan Perubahan Susunan PWNU Jawa Timur Antar Waktu dengan disertai ucapan terima kasih atas pengabdiannya selama ini.

Kedua, mengamanatkan kepada pengurus wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur untuk segera menindaklanjuti keputusan ini sebaik-baiknya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Ketiga, keputusan ini mulai berlaku tanggal ditetapkan. Apabila dalam penetapan terdapat perubahan dan atau kekeliruan, surat keputusan ini akan ditinjau sebagaimana mestinya.

Surat keputusan itu ditandatangani pada 16 Desember 2023. Ditandatangani oleh Miftachul Akhyar selaku Rais Aam, Ahkmad Said Asrori selaku Katib Aam, Yahya Cholil Staquf selaku Ketum, dan Saifullah Yusuf selaku Sekjen.

Berikut suratnya:

Surat pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar. Foto: Twitter/@zainul_munas
Surat pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar. Foto: Twitter/@zainul_munas
Surat pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar. Foto: Twitter/@zainul_munas
Surat pemberhentian Kiai Marzuki Mustamar. Foto: Twitter/@zainul_munas

Kiai Marzuki Mustamar sudah buka suara terkait pemberhentian tersebut.

Kiai Marzuki mengaku belum mendapat surat resmi dari PBNU soal pencopotan dirinya. Namun, dia akan menerima apa pun keputusan yang dibuat oleh PBNU.

"Kami enggak pernah nonyol-nonyol, kami hanya nrimo ing pandum, nrimo dawuh, suruh kerja ya kerja, suruh berhenti ya berhenti. Kami enggak pernah minta-minta," kata Kiai Marzuki saat ditemui di Ponpes Sabiilul Rosyad, Kota Malang, Kamis (28/12).

Kiai Marzuki mengungkapkan, sebagai kader NU, siap menerima keputusan tersebut.

"Saya sebagai kader NU ketika surat itu sudah prosedural dan itu harus diterima. Enggak usah geger-geger ramai-ramai," ungkapnya.

Isu pencopotan Kiai Marzuki itu dikaitkan dengan politik praktis Pemilu 2024 di tubuh NU. Menanggapi hal tersebut, Kiai Marzuki mengatakan bahwa dirinya bersikap netral sesuai arahan sebagai kader NU.

"Kami juga enggak tahu karena yang tak gandoli katanya sebagai pengurus NU harus netral. Dan untuk itu, sampean (kamu) tahu sendiri kami tanggal berapa hari jadi Golkar kami juga hadir untuk menunjukkan bahwa kami netral," kata Kiai Marzuki.

Kiai Marzuki mengungkapkan bahwa sikap netral itu tidak menutup dari partai politik mana pun, melainkan merangkul seluruh partai.

"Netral itu bagi kami bukan tidak ke mana-mana, bukan menutup diri dari siapa-siapa, tapi netral itu merangkul semua," ungkapnya.

Media files:
i9yv7sjcwhvyzf4bcppa.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar