Aug 16th 2023, 17:58, by Berita Terkini, Berita Terkini
Proses musyawarah selalu mengutamakan prinsip mufakat, mengutamakan kepentingan negara, dan menghargai perbedaan pendapat antara peserta musyawarah. Prinsip tersebut merupakan hal yang harus dipertahankan dan diutamakan dalam musyawarah.
Dengan mengetahui prinsip yang selalu diutamakan dalam musyawarah, musyawarah yang diselenggarakan dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan keputusan yang terbaik bagi seluruh pihak yang terlibat.
Pembahasan Prinsip yang Selalu Diutamakan dalam Proses Musyawarah
Mengutip buku berjudul Musyawarah Desa dalam Perencanaan Pembangunan Desa, I Gusti Lanang Parta Tanaya, PhD (2019: 22), musyawarah adalah pengambilan keputusan bersama yang telah disepakati dalam memecahkan suatu masalah.
Cara pengambilan keputusan bersama dengan metode musyawarah dilakukan apabila keputusan tersebut menyangkut kepentingan orang banyak atau masyarakat luas. Jadi, musyawarah tidak dilakukan jika suatu masalah hanya berkaitan dengan kepentingan pribadi.
Mengutip buku berjudul Spiritualisme Pancasila, Heri Herdiawanto (2018: 221), proses musyararah selalu mengutamakan prinsip berikut ini.
Mengutamakan kepentingan umum, yaitu kepentingan negara dan masyarakat
Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain dan selalu menghormati perbedaan pendapat yang terjadi saat musywarah
Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama
Musyawarah untuk mencapai mufakat dengan semangat kekeluargaan
Mekaksanakan keputusan bersama dengan lapang dada dan penuh tanggung jawab
Manfaat Musyawarah bagi Masyarakat
Dengan memegang teguh prinsip dari musyawarah tersebut, maka musyawarah dapat berjalan dengan baik tanpa membuat keributan dan juga mencapai kata mufakat.
Jika musyawarah berhasil dijalankan, manfaat dari musyawarah bagi seluruh pihak yang terlibat di dalamnya. Salah satu manfaat musyawarah adalah menemukan jalan tengah atau jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi bersama.
Selain itu, manfaat yang dapat dipetik dari adanya musyawarah adalah hasil keputusan musyawarah dapat menguntungkan semua pihak yang terlibat di dalamnya dengan menyatukan perbedaan pendapat yang terjadi antar anggota musyawarah. Keputusan hasil musyawarah juga bersifat adil dan bijaksana bagi seluruh pihak.
Demikian pembahasan tentang proses musyawaran selalu mengutamakan prinsip mufakat dan menghormati perbedaan pendapat yang ada di antara anggota. Semoga bermanfaat. (DAP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar