Search This Blog

Peran Rencana Tindak Lanjut dalam Fungsi Manajemen

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Peran Rencana Tindak Lanjut dalam Fungsi Manajemen
Feb 24th 2023, 19:31, by Berita Terkini, Berita Terkini

Ilustrasi rencana tindak lanjut. Sumber: www.unsplash.com.
Ilustrasi rencana tindak lanjut. Sumber: www.unsplash.com.

Peran Rencana Tindak Lanjut atau RTL dalam fungsi manajemen itu penting. RTL merupakan rencana kegiatan selanjutnya setelah melakukan evaluasi terhadap kegiatan sebelumnya.

Dalam perjalanan sebuah kepengurusan, baik organisasi atau usaha, kadang ada penyimpangan atau kendala. Evaluasi dan RTL dibuat agar semua kegiatan manajerial tetap pada jalurnya, yaitu untuk mencapai tujuan atau target yang telah ditetapkan.

Baca juga: Pengertian Perencanaan Menurut Goyal dalam Manajemen

Rencana Tindak Lanjut dalam Fungsi Manajemen

Disarikan dari laman Kementerian Perindustrian di www.kemenperin.go.id, manajemen adalah proses pendayagunaan sumber-sumber, waktu dan factor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan.

Agar manajemen sebuah organisasi atau usaha berjalan, harus ada beberapa fungsi manajemen yang bergerak sesuai dengan ruang lingkupnya masing-masing. Setidaknya fungsi-fungsi manajemen di bawah ini ada di dalam organisasi atau usaha, yaitu:

  1. Perencanaan (Planning)

  2. Pengorganisasian (Organizing)

  3. Pengarahan (Leading)

  4. Pelaporan (Accounting)

  5. Pengawasan (Controlling)

Umumnya RTL berada pada fungsi pengawasan, yaitu setelah dilakukan evaluasi terhadap hasil pencapaian periode sebelumnya. RTL akan menjadi dasar bagi fungsi perencanaan selanjutnya.

RTL merupakan tindakan korektif agar terjadi pengembangan atau perbaikan untuk pelaksanaan kebijakan manajemen selanjutnya.

Penyusunan Rencana Tindak Lanjut

Ilustrasi rencana tindak lanjut. Sumber: www.unsplash.com.
Ilustrasi rencana tindak lanjut. Sumber: www.unsplash.com.

Langkah-langkah penyusunan rencana tindak lanjut atau RTL bisa berbeda-beda di tiap manajemen, tapi secara garis besar menyangkut langkah-langkah berikut ini:

  1. Analisa masalah.

  2. Perumusan tujuan atau target.

  3. Pembahasan alternatif-alternatif yang mungkin dilakukan.

  4. Penilaian.

  5. Penyampaian alternatif terpilih yang siap dilaksanakan.

RTL harus realistis dan bisa segera dilaksanakan, bukan sekedar jawaban dari hasil evaluasi. Penyusunan RTL bisa dilakukan secara individu atau dalam satu tim, tergantung target dan besar kecilnya masalah.

Beberapa contoh rencana tindak lanjut atau RTL yang sering muncul dalam manajemen organisasi atau usaha adalah:

  • Rencana perbaikan terhadap penyimpangan dari tujuan yang telah ditetapkan.

  • Rencana percepatan terhadap indikasi keterlambatan dari target yang telah ditetapkan.

  • Rencana efisiensi terhadap indikasi pembengkakan anggaran.

Rencana tindak lanjut atau RTL telah lama dipraktikkan dalam dunia usaha, dengan istilah action plan. Belakangan institusi pendidikan pemerintah juga melakukannya.

Rencana tindak lanjut tidak hanya untuk kepentingan organisasi atau usaha, tapi juga bisa digunakan dalam manajemen kehidupan pribadi agar tujuan hidup lebih terarah. (LUS)

Media files:
01gszm2b56f3gqsdh3j1zq08gd.png (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar