Aug 5th 2024, 01:09, by Fachrul Irwinsyah, kumparanNEWS
Ilustrasi gas motor matic. Foto: Shutterstock
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Ipda Ruslan mengungkapkan akan menyelidiki debt collector alias mata elang yang sepeda motornya diceburkan oleh ojek online (ojol) ke kali di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat pada Sabtu (3/8).
Debt collector itu sebelumnya berusaha merebut paksa motor tersebut dari seorang perempuan. Mereka sempat terlibat cekcok hingga teman wanita tersebut meminta bantuan ojol yang berada di dekat lokasi.
"Polsek Sawah Besar lagi lidik matel (mata elang) di wilayah Sawah Besar," kata Ruslan kepada kumparan, Minggu (4/8).
Korban, perempuan yang hendak diambil motornya oleh debt collector, lanjut Ruslan, tidak membuat laporan usai peristiwa tersebut.
"Korban tidak membuat laporan. Korbannya perempuan, langsung pulang," tutur Ruslan.
Adapun debt collector tersebut sudah mengambil kembali motornya yang diceburkan.
"Motornya langsung diambil kembali sama mata elang di kali," ujar Ruslan.
Video Viral
Sebelumnya, beredar video memperlihatkan sejumlah sopir ojek online membuang dua sepeda motor ke kali di Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat pada Sabtu (3/8). Motor itu ternyata milik debt collector atau mata elang.
Dalam video itu, tampak para ojol bersama warga secara bersama-sama melempar motor itu ke dalam kali.
Kasi Humas Polres Jakarta Pusat Ipda Ruslan membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, kasus ini berawal saat sekelompok mata elang ingin menarik paksa motor seorang wanita yang berboncengan bersama temannya.
Terjadi cekcok antara si wanita dan si mata elang.
Ruslan menyebut, teman dari wanita tersebut meminta pertolongan ojol yang sedang mangkal di dekat lokasi. Ojol itu kemudian memanggil teman-temannya.
"Karena ojol geram atas kejadian tersebut, para ojol yang melintas langsung membawa sepeda motor milik mata elang tersebut dan membuangnya ke kali sekitaran pintu air dan mata elang tersebut langsung kabur," kata Ruslan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar