Search This Blog

Mardiono: MK Belum Penuhi Rasa Keadilan, PPP Berjuang Sampai Akhir

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Mardiono: MK Belum Penuhi Rasa Keadilan, PPP Berjuang Sampai Akhir
Jun 6th 2024, 18:46, by M Lutfan D, kumparanNEWS

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono pada konferensi pers Menanggapi sikap Mahkamah Konstitusi terkait gugatan PHPU PPP di Kantor DPP PPP, Jakarta, Rabu (22/5/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono pada konferensi pers Menanggapi sikap Mahkamah Konstitusi terkait gugatan PHPU PPP di Kantor DPP PPP, Jakarta, Rabu (22/5/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Hotel Le Semar Karawaci, Tangerang, hari ini, Kamis (6/6).

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Muhammad Mardiono, membuka langsung acara tersebut. Namun, acara pembukaan digelar tertutup.

Usai acara pembukaan, Mardiono menjelaskan bahwa agenda Rapimnas tersebut difokuskan kepada pelaksanaan Pilkada serentak 2024. Selain itu, juga akan menguatkan soliditas nasional.

"Setelah bagaimana rekan-rekan media ketahui bahwa dalam perjuangan menjalankan pemilu pada 14 Februari yang lalu, kita memperoleh suara tetapi mengalami perbedaan dengan KPU. Sehingga mengakibatkan kita ditempatkan partai yang belum lolos di parliamentary threshold," kata Mardiono.

Suasana Rapimnas ke-9 PPP di Hotel Le Semar, Karawaci, Tangerang, Kamis (6/6/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan
Suasana Rapimnas ke-9 PPP di Hotel Le Semar, Karawaci, Tangerang, Kamis (6/6/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan

Mardiono menegaskan bahwa perjuangan belum selesai. Karena sampai saat ini pihaknya masih berjuang di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Tetapi mahkamah konstitusi ternyata belum memenuhi rasa keadilan ya terhadap Partai Persatuan Pembangunan, di mana PPP mendapatkan lebih dari 6 juta suara. Ini adalah hak konstitusi bagi rakyat yang mengamanatkan ke Partai Persatuan Pembangunan yang harus kita perjuangkan sampai titik akhir," ucapnya.

Lebih jauh, Mardiono menegaskan bahwa demokrasi tertinggi ada di tangan rakyat. Ia mengatakan suara yang diperoleh oleh partainya adalah amanah rakyat.

"Rakyat sekarang sudah mengamanatkan kepada PPP, apakah kemudian nanti 6 juta orang lebih ini kita mau berdemokrasi di jalanan? Tidak ya, kita harus memperjuangkan sampai ke titik akhir," tandas dia.

Media files:
01hyfmm6bg7pqrnz4t3q0ge8wj.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar