Search This Blog

IHSG Diproyeksi Konsolidasi, Investor Menanti Keputusan Suku Bunga The Fed

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
IHSG Diproyeksi Konsolidasi, Investor Menanti Keputusan Suku Bunga The Fed
Jun 13th 2024, 05:59, by Nicha Muslimawati, kumparanBISNIS

Seorang pengunjung mengabadikan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dengan gawainya di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (25/9). Foto: Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO
Seorang pengunjung mengabadikan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dengan gawainya di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (25/9). Foto: Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi konsolidasi pada perdagangan Kamis (13/6). IHSG ditutup melanjutkan pelemahannya pada Rabu (12/6) di level 6.850.097 atau melemah 0,082 persen.

Analis Phintraco Sekuritas melihat, terbentuk pola spinning bottom yang menjadi sinyal awal rebound, sementara Stochastic RSI berada di oversold area. "Dengan demikian, IHSG berpotensi konsolidasi di area 6.820-6.880. Jika mampu breakout 6.900 seiring dengan tekanan jual yang mereda, maka menjadi validasi IHSG dapat rebound," tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Kamis (13/6).

Pasar global tengah wait and see terhadap hasil penentuan suku bunga Fed Reserve (The Fed) pada pertemuan FOMC yang diperkirakan akan tetap di level 5,50 persen yang akan dilaksanakan hari ini, Kamis (13/6). Selain itu, diharapkan the Fed akan memberikan gambaran mengenai peluang pemangkasan suku bunga di tahun ini.

"Di sisi lain, terdapat rilis data core inflation yoy dan headline CPI yoy Amerika yang diperkirakan masing-masing di level 3,5 persen dan 3,4 persen," tambah Phintraco Sekuritas.

Realisasi inflasi AS yang berada di kisaran target The Fed, dipandang akan memberikan katalis yang positif pada potensi berakhirnya sikap hawkish the Fed.

Sementara di kawasan Eropa, terdapat rilis data Industrial Production bulan April 2024 yang diperkirakan akan meningkat 0,2 persen secara MoM dari bulan Maret 2024, sementara secara YoY diperkirakan masih akan melambat di level-1,9 persen YoY. "Meskipun demikian, peningkatan secara MoM masih menandakan adanya ekspektasi tren positif berlanjutnya pemulihan industri di Euro Area," imbuh Phintraco Sekuritas.

Selanjutnya, sentimen dari regional, terdapat rilis data New Yuan Loans pada Mei 2024 yang diperkirakan sebesar CNY 1.300 miliar dari yang sebelumnya CNY 730 miliar di April 2024. Peningkatan ini sejalan dengan upaya Bank Rakyat Tiongkok (PBOC) dalam mendorong bank-bank untuk mempercepat pemberian pinjaman, guna menopang sektor bisnis yang tengah melemah.

"Meskipun perkiraan ini menunjukkan adanya perbaikan, ekspektasi nilai pinjaman tersebut masih di bawah CNY 1,36 triliun yang dikeluarkan pada Mei 2023," jelas Phintraco Sekuritas.

Saham-saham yang dapat diperhatikan pada Kamis (13/6) meliputi ADMR, ADRO, MAPI, INDF, dan ANTM.

Analis MNC Sekuritas melihat IHSG masih melanjutkan koreksinya menguji 6,742-6,794 untuk membentuk wave [v] dari wave C dari wave (2).

Hal ini dikarenakan terkoreksinya IHSG pada penutupan perdagangan Rabu (12/6), disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan, koreksi IHSG pun berhasil menembus area support di 6,843.

"Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan adanya penguatan dalam jangka pendek untuk menguji 6,863 hingga 6,890," tulis MNC Sekuritas dalam risetnya, Kamis (13/6).

Adapun saham-saham yang direkomendasikan MNC Sekuritas meliputi BRIS, DOID, SMGA, dan TLKM, untuk diperhatikan sepanjang Kamis (13/6).

***

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.

Media files:
rwac08vru6wqcjnkikls.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar