May 15th 2024, 08:58, by Gitario Vista Inasis, kumparanTRAVEL
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno turut mengomentari viralnya video seorang pejabat kementerian yang mengajak YouTuber asal Korea Selatan ke hotel. Menurut Sandiaga, tindakan tersebut bukanlah cerminan dari keramahtamahan masyarakat Indonesia pada umumnya.
"Ini bukan budaya rakyat kita, dan ini hanya contoh tidak baik dan bukan merupakan representasi dari keramahtamahan kita," ujar Sandiaga dalam Weekly Brief with Sandi Uno yang digelar beberapa waktu lalu seperti dikutip Antara.
Sandiaga mengatakan, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera, Asri Damuna yang di dalam video mengaku sebagai Albert harus diberi sanksi tegas yang memberikan efek jera sehingga kejadian serupa tak kembali terulang.
"Ini harus diberikan sanksi yang tegas, sanksi yang ada efek jeranya," tegasnya.
Dirinya juga menyerukan kepada sejumlah wisatawan, bahwa berwisata di Indonesia masih sangat nyaman, aman serta menyenangkan terutama bagi solo traveler perempuan.
Video Viral Pejabat Kemenhub
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membebastugaskan Asri Damuna yang merupakan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, usai videonya mengajak YouTuber Korea Selatan yang bernama Jiah viral di media sosial. Insiden tersebut tak hanya mencoreng nama baik institusi terkait tetapi juga membuat citra pariwisata Indonesia tercoreng.
Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, menyampaikan pembebastugasan tersebut dilakukan guna memudahkan penyelidikan lebih lanjut terkait video Asri yang tengah viral media sosial.
"Kementerian Perhubungan sangat menyesalkan video viral yang melibatkan Asri Damuna, Kepala Kantor UPBU Sangia Nibandera Kolaka. Yang bersangkutan telah dibebastugaskan guna memudahkan penyelidikan dan tindakan lebih lanjut," katanya.
Dia menuturkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah memerintahkan agar kebenaran berita yang tengah viral tersebut segera diusut dan diberikan sanksi tegas jika terbukti bersalah. Untuk itu, pemeriksaan terhadap yang bersangkutan tengah dilakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar