Search This Blog

Cuaca Buruk Penyebab Heli Presiden Iran Jatuh

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Cuaca Buruk Penyebab Heli Presiden Iran Jatuh
May 20th 2024, 09:46, by Andreas Gerry Tuwo, kumparanNEWS

Tim penyelamat berkumpul sebelum berangkat menuju lokasi yang diduga tempat kecelakaan helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi di wilayah Jolfa, Azerbaijan Timur, Iran, Minggu (19/5/2024). Foto: AZIN HAGHIGHI / MojNews / AFP
Tim penyelamat berkumpul sebelum berangkat menuju lokasi yang diduga tempat kecelakaan helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi di wilayah Jolfa, Azerbaijan Timur, Iran, Minggu (19/5/2024). Foto: AZIN HAGHIGHI / MojNews / AFP

Kantor berita Iran, IRNA, mengungkap penyebab jatuhnya heli yang ditumpangi Presiden Ebrahim Raisi. Sampai sekarang keberadaan dan nyawa Raisi masih samar.

Menurut keterangan IRNA kecelakaan pada Minggu (20/5) disebabkan cuaca buruk. Sampai sekarang cuaca buruk masih menyulitkan pencarian heli.

Mereka menambahkan, Raisi terbang memakai heli buatan Amerika Serikat (AS) Bell 212, demikian dikutip dari Reuters.

Panglima Militer Iran memastikan seluruh sumber daya dikerahkan dikerahkan untuk mencari dan menyelamatkan Presiden dan penumpang lain di heli. Selain Raisi, Menlu Iran Hossein Amirabdollahian berada di heli yang sama.

Salah seorang pejabat Iran mengakui, bahwa nyawa Raisi dan Amirabdollahian kemungkinan besar ada dalam bahaya.

Kecelakaan heli yang ditumpangi Raisi pada Minggu (20/5) terjadi di wilayah pegunungan di timur laut Iran. Lokasi kejadian tak jauh dari perbatasan Iran-Azerbaijan.

Laporan sejumlah media di Iran saat kejadian cuaca sedang berkabut.

"Kami mencoba mencari setiap inci dari area umum kecelakaan," kata seorang pemimpin pencarian heli.

"Area ini diterjang hujan yang sangat dingin, kondisi cuaca berkabut. Hujan perlahan berubah menjadi salju," sambung dia.

Media files:
01hy9ryt5ajnx4hre7wdm57nrz.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar