Feb 18th 2023, 17:44, by Aliyya Bunga, kumparanNEWS
Kepolisian Vietnam pada Jumat (17/2) menemukan sekitar 2.000 ekor kucing dalam kondisi tak bernyawa yang diduga hendak digunakan untuk tumbal pengobatan tradisional.
Mengutip laporan media setempat, AFP melaporkan bahwa bangkai kucing-kucing malang itu ditemukan di sebuah rumah jagal (lokasi hewan ternak dipotong dan diproses menjadi daging) di Provinsi Dong Thap, Delta Mekong, sehari sebelumnya.
Bersama dengan ribuan kucing tersebut, polisi turut menemukan sebanyak 480 ekor kucing yang masih hidup di rumah jagal ini.
Kucing-kucing itu disimpan di dalam lemari pendingin dan diyakini hendak dikirim ke wilayah Vietnam bagian utara.
Namun, hingga berita ini dirilis belum ada oknum yang mengaku bertanggung jawab dan ditangkap atas perbuatan tersebut.
Lebih lanjut, beberapa kelompok di Vietnam percaya, ekstrak dari tulang kucing dapat digunakan untuk mengatasi kondisi kesehatan tertentu yang memerlukan biaya besar dalam proses penyembuhannya — seperti asma dan osteoporosis
Vietnam merupakan pusat konsumsi dan transportasi perdagangan satwa liar ilegal di Asia.
Selain itu, salah satu negara tetangga Indonesia ini juga melegalkan konsumsi daging anjing dan kucing — banyak restoran menyajikan dagingnya, tetapi membutuhkan sertifikat khusus untuk menunjukkan asal-usul hewan peliharaan tersebut.
Menurut organisasi pecinta hewan internasional, Four Paws International, diperkirakan hingga satu juta ekor kucing telah menjadi korban perdagangan satwa liar ilegal setiap tahunnya di Vietnam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar