Search This Blog

Seni Rupa: Definisi, Prinsip-Prinsip, beserta Fungsinya

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Seni Rupa: Definisi, Prinsip-Prinsip, beserta Fungsinya
Jan 6th 2024, 19:10, by Berita Terkini, Berita Terkini

Ilustrasi Prinsip-Prinsip Seni Rupa. Sumber: Pexels/Jadson Thomas
Ilustrasi Prinsip-Prinsip Seni Rupa. Sumber: Pexels/Jadson Thomas

Seni rupa merupakan cabang seni yang terwujud melalui elemen rupa, baik itu dua dimensi maupun tiga dimensi. Pada penerapannya, seni rupa memiliki prinsip. Prinsip-prinsip seni rupa meliputi empat belas aspek yang mempunyai peran penting.

Salah satu contoh prinsip penting dalam seni rupa adalah komposisi. Komposisi termasuk prinsip yang penting dalam seni rupa karena memiliki kaitan dengan susunan unsur seni rupa, seperti garis, bidang, warna, dan sebagainya.

Definisi dan Prinsip-Prinsip Seni Rupa

Ilustrasi Prinsip-Prinsip Seni Rupa. Sumber: Pexels/Jose Antonio Gallego Vázquez
Ilustrasi Prinsip-Prinsip Seni Rupa. Sumber: Pexels/Jose Antonio Gallego Vázquez

Seni rupa merupakan salah satu cabang seni yang terdapat dalam kehidupan manusia. Selaras dengan namanya, seni rupa secara umum memiliki makna sebagai seni yang memiliki rupa atau wujud.

Namun, pemaknaan seperti itu belum cukup lengkap untuk memahami konsep seni rupa. Guna memahami seni rupa secara lebih jelas, berikut adalah pemaparan lengkap tentang definisi serta prinsip-prinsip seni rupa.

A. Definisi

Dikutip dari buku Seni Rupa untuk Anak Usia Dini, Mayar (2022: 54), seni rupa adalah cabang seni yang diciptakan dengan menggunakan elemen rupa dengan wujud dua dimensi atau tiga dimensi, baik itu sebagai karya seni murni maupun karya seni terpakai.

B. Prinsip

Seni rupa sebagai cabang seni mempunyai prinsip-prinsip penting. Dikutip dari buku Pendidikan Seni Rupa Estetik Sekolah Dasar, Restian (2020: 5 – 7), berikut adalah empat belas prinsip dalam seni rupa.

1. Komposisi

Komposisi dalam seni rupa berarti susunan. Susunan dari unsur-unsur seni rupa adalah garis, bidang, warna, dan sebagainya.

2. Pengulangan

Prinsip paling sederhana adalah menerapkan unsur-unsur lebih dari satu. Pengulangan dapat terjadi secara teratur dan tidak teratur. Walaupun demikian, sifatnya tetap sama sebab pengulangan biasanya mengarahkan atau menuntun perhatian.

3. Selang-seling

Seni rupa bisa menerapkan dua unsur atau lebih yang berbeda secara selang-seling. Sifat selang-seling adalah mengarahkan, menuntun perhatian, dan menekankan satu arah.

4. Rangkaian

Seni rupa dapat memuat penerapan beberapa unsur secara bergantian dalam urutan yang khusus dan rangkaian yang teratur. Setiap rangkaian merupakan satu unit yang disusun secara berulang.

5. Gradasi

Rangkaian unit yang berdekatan sama dalam segala hal, kecuali perubahan tingkatannya. Perubahan tersebut harus kontinu dan konsisten (gradasi).

6. Transisi

Seni rupa merupakan perubahan yang halus dari satu kondisi ke kondisi lain. Perubahan tersebut terjadi secara kontinu, tidak terpotong-potong, dan tidak ada tingkatan.

7. Radiasi

Radiasi merupakan suatu perasaan gerakan yang memancar ke segala arah. Gerakan tersebut memiliki titik pusat serta sifat yang kelihatan dan tidak kelihatan.

8. Irama

Irama merupakan perasaan gerakan dari organisasi unsur-unsur seni rupa. Gerak irama tersebut bisa berupa gerakan mengalir, terpotong, meliuk, lembut berulang, serta menekankan arah.

9. Kontras

Kontras memiliki arti suatu perbedaan yang jelas dalam memperlihatkan ketidaksamaan, baik itu secara bentuk maupun warna.

10. Dominasi

Seni rupa merupakan kreasi suatu titik pusat atau pusat perhatian yang dibatasi untuk difokuskan kepada satu hal yang dianggap penting serta menarik.

11. Proporsi

Seni rupa merupakan hasil hubungan perbandingan jarak, ukuran, jumlah, tingkatan, dan bagian.

12. Keseimbangan

Seni rupa merupakan wujud suatu perasaan adanya kesejajaran, kestabilan, ketenangan, serta kepadatan dari suatu susunan.

13. Harmoni

Seni rupa memuat kesepakatan dalam perasaan yang memiliki keserasian dalam bentuk, warna, serta kombinasi dari susunan unsur yang berbeda.

14. Kesatuan

Seni rupa merupakan perasaan yang lengkap secara keseluruhan, yaitu penyatuan total yang mempunyai kualitas hubungan logis dan selesai.

Fungsi Seni Rupa dalam Kehidupan Manusia

Ilustrasi Prinsip-Prinsip Seni Rupa. Sumber: Pexels/Quang Nguyen Vinh
Ilustrasi Prinsip-Prinsip Seni Rupa. Sumber: Pexels/Quang Nguyen Vinh

Definisi dan prinsip dari seni rupa cukup menjelaskan bahwa seni tersebut diciptakan dengan penuh pertimbangan serta ungkapan perasaan dari pembuatnya. Oleh karena itu, tidak heran jika seni rupa mempunyai banyak fungsi bagi kehidupan.

Beberapa fungsi seni rupa dalam kehidupan manusia, yaitu:

  • Seni rupa menjadi sarana untuk memenuhi kebutuhan manusia terhadap keindahan.

  • Seni rupa menjadi sarana bagi manusia untuk mengungkapkan perasaan yang berkaitan dengan kebutuhan emosionalnya.

  • Seni rupa dapat menjadi sarana komunikasi antara pembuat karya seni rupa dengan para penikmat seni rupa.

  • Seni rupa dapat menjadi sarana edukasi untuk memahami nilai keindahan, sosial, budaya, bahkan gagasan manusia.

Baca juga: Dua Macam Seni Rupa Berdasarkan Jenisnya dan Contohnya

Berdasarkan ulasan di atas, jelas bahwa seni rupa merupakan konsep nyata dalam kehidupan manusia. Hal itu dapat tercermin dalam definisi, fungsi, serta prinsip-prinsip seni rupa. (AA)

Media files:
01hkf1xv41900bg15e04ctgbde.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Posts