Sep 19th 2023, 08:48, by Nicha Muslimawati, kumparanBISNIS
Presiden Jokowi pagi ini meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Bali Mester Jatinegara, Jakarta, Selasa (19/9).
Pantauan di lokasi, Jokowi tiba sekitar pukul 07.00 WIB disambut Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono, Dirut Pasar Jaya Agus Himawan hingga Pangdam Jaya Mohamad Asan.
Sebelum masuk ke pasar, Jokowi terlebih dahulu berdialog dengan pedagang yang berjualan di luar pasar dan memberikan bantuan langsung tunai (BLT).
Usai tinjauan ke pasar, Jokowi mengatakan harga sejumlah komoditas seperti bawang merah dan bawang putih turun. Tinggal beras yang harganya masih tinggi.
"Beras kita sudah lakukan operasi pasar, menggelontorkan ke ritel, menggelontorkan ke Cipinang, dan kita harapkan mungkin dalam dua minggu, tiga minggu ini akan mulai dipasarkan, sudah mulai turun," kata Jokowi dalam keterangannya.
Meski harga beras sudah sedikit turun, namun Jokowi berharap harganya dapat turun maksimal hingga kembali normal.
"Karena stoknya ada. Stoknya kita ada 1,6 juta ton. Dalam perjalanan masih 400 ribu. Artinya nanti ada stok 2 juta. Itu pun masih akan kita tambah lagi 1 juta untuk memastikan bahwa stoknya itu ada, sehingga kita tidak khawatir terhadap karena kekeringan produksi turun. Ada stoknya," jelasnya.
Jokowi mengatakan, hal ini terjadi karena Super El Nino yang menyebabkan kekeringan. Sehingga belasan negara memutuskan menyetop ekspor beras.
"Dan juga karena banyak negara, 19 negara sudah menyetop ekspor beras," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar