Bagi Anda yang tak sempat mengikuti perkembangan berita terkini di hari kemarin, kumparan merangkum lima berita populer berikut. Ada apa saja?
Densus 88 Tangkap Karyawan BUMN
Densus 88 menangkap karyawan BUMN berinisial DE di kompleks Perumahan Pesona Anggrek Harapan Blok B 7, RT 7 RW 27, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Senin (14/8) siang. Pelaku ditangkap atas keterlibatannya dalam jaringan terorisme ISIS.
Pantauan kumparan, tampak Densus 88 menggeledah rumah warna krem di Perumahan Pesona Anggrek Harapan. Rumah tersebut dilengkapi pagar warna cokelat.
Petugas Densus juga tampak menggelar senjata api hasil penggeledahan di rumah tersebut. Tampak ada 10 pistol dan 4 senjata api laras panjang serta amunisi yang disita petugas. Selain itu turut disita laptop, kamera dan handphone, buku, dan bendera ISIS.
Pembakaran Al-Quran Terjadi di Depan Kedubes Indonesia di Denmark
Pembakaran Al-Quran terjadi di depan KBRI di Kopenhagen, Denmark pada Jumat (11/8). Aksi itu dilakukan Kelompok ultranasionalis Danske Patriote.
Dikutip Anadolu, pada Jumat lalu anggota kelompok Danske Patriote membakar Al-Quran di Kedubes RI, Pakistan, Aljazair, dan Maroko. Mereka juga beraksi di depan masjid Kopenhagen.
Aksi pembakaran Al-Quran dijaga ketat kepolisian. Para pelaku juga meneriakkan yel-yel provokatif.
Halte Transjakarta Tendean Terbakar
Kebakaran melanda halte Transjakarta di Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin (14/8). Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.40 WIB.
Pantauan kumparan pukul 18.03 WIB jalan di sekitar halte sempat ditutup untuk memudahkan petugas damkar memadamkan api. Akibatnya, kemacetan terjadi di sekitar lokasi hingga ke Jalan Gatot Subroto.
Animal Defender Bakal Adukan Penyidik Kasus Anjing Dikalungi Bendera ke Propam
Animal Defender Indonesia (ADI) tak terima dengan langkah polisi yang mentersangkakan pria di Bengkalis berinisial (RH) karena mengalungkan bendera berwarna merah putih ke anjing. Akan ada 'perlawanan'.
"Jadi kasus ini sudah kami pantau. Saya kira ini berlebihan dan tidak tepat. Polisi menggunakan laporan model A tanpa ada yang melaporkan tapi langsung bertindak atas nama kepolisian. Jadi tidak ada pelapornya, polisinya langsung menetapkan tersangka," kata Ketua ADI Doni Herdaru Tona saat dihubungi, Senin (14/8).
Presiden Jokowi Sudah 4 Minggu Batuk, Efek Polusi Udara DKI?
Menteri ad intern ESDM, Sandiaga Uno, mendukung langkah pemerintah untuk memperbaiki kualitas udara di Jabodetabek yang menjadi sorotan selama satu minggu terakhir.
Politikus PPP ini menyebut, Presiden Jokowi sudah 4 minggu mengalami batuk-batuk.
"Presiden minta dalam waktu satu minggu ini ada langkah konkret karena Presiden sendiri sudah batuk, katanya sudah hampir 4 minggu beliau [batuk], belum pernah merasakan seperti ini," kata Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/8).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar