Halte Transjakarta Tendean terbakar pada Senin (14/8) sore. Akibatnya halte tersebut ditutup sementara.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Welfizon Yuza mengatakan, kebakaran sudah berhasil dipadamkan. Meski begitu halte belum bisa dioperasikan.
"Tidak ada korban jiwa pada insiden tersebut," kata Welfizon kepada wartawan.
Transjakarta juga melakukan perubahan operasional imbas peristiwa tersebut. Berikut daftarnya:
Koridor 13 rute Tendean-Ciledug hanya melayani sampai halte Rawa Barat.
Rute 13C dilakukan penyesuaian dari Rawa Barat menuju Puri Beta.
Rute L13E dilakukan penyesuaian halte Rawa Barat sampai ke Puri Beta.
Berdasarkan data command center Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, kebakaran di halte Transjakarta Tendean berhasil dipadamkan pada pukul 18.23 WIB. Api dipadamkan oleh 7 unit damkar dengan 30 personel.
Sementara itu Direktur Operasional PT Transjakarta, Daud Joseph mengatakan, penyebab pasti kebakaran tersebut belum diketahui. Namun, menurutnya api berasal dari bagian luar halte.
"Belum jelas (penyebabnya) jadi belum pasti, tapi asal api dari luar halte," kata Daud.
Sementara itu, Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Syamsul Huda mengatakan, dugaan sementara penyebab kebakaran tersebut korsleting listrik. Namun ia tidak menjelaskan asal korsleting tersebut.
"Penyebab dugaan sementara, korsleting listrik," kata Syamsul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar