Search This Blog

Kesaksian Horor Penumpang Singapore Airlines: Pesawat Miring, Kabin Penyok

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kesaksian Horor Penumpang Singapore Airlines: Pesawat Miring, Kabin Penyok
May 21st 2024, 19:35, by Andreas Gerry Tuwo, kumparanNEWS

Pesawat Singapore Airlines di bandara Changi Singapura. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Pesawat Singapore Airlines di bandara Changi Singapura. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Seorang penumpang Singapore Airlines yang mengalami turbulensi ekstrem menceritakan pengalaman horor saat berada di pesawat tersebut. Kejadian itu menewaskan satu penumpang.

"Tiba-tiba pesawat mulai miring dan terjadi guncangan yang membuat saya bersiap menghadapi apa yang terjadi, tiba-tiba pesawat merosot tajam. Kemudian yang tak pakai sabuk pengaman terlempar ke langit-langit," kata penumpang bernama Dzafran Amir seperti dikutip dari Reuters, pada Selasa (21/5).

"Beberapa orang kepalanya terbentur kabin di atas dan itu penyok, mereka menabrak tempat lampu dan masker berada dan langsung mengenainya," sambung dia.

Pesawat yang mengalami turbulensi ekstrem tersebut berjenis Boeing 777-300ER. Awalnya, pesawat tersebut direncanakan berangkat dari London menuju Singapura.

Setelah terbang 11 jam, pesawat membawa 211 penumpang dan 18 kru itu dilaporkan mengalami penurunan ketinggian dari 37 ribu kaki sampai 31 ribu kaki, di sekitar Laut Andaman dekat Thailand.

Akhirnya pesawat itu mendarat darurat dengan selamat di bandara Suvarnabhumi Bangkok. Otoritas bandara itu hanya menyebut satu korban jiwa tanpa mengungkap berapa jumlah korban luka.

Polisi imigrasi Thailand memastikan medis sudah dikirimkan untuk membantu penumpang di pesawat Singapore Airlines.

"Prioritas kami adalah memberikan seluruh bantuan bagi semua penumpang dan kru di pesawat," ucap Singapore Airlines.

Media files:
fjkjnonacwyctqk0pyxq.jpg (image/jpeg)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar