Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas pada perdagangan Rabu (5/6). Pada perdagangan Selasa (4/6), IHSG ditutup menguat 63,121 poin atau 0,9 persen ke level 7.099,312.
Pilarmas Investindo Sekuritas memperkirakan IHSG menguat terbatas dengan support dan resistance di level 7.070–7.130. Di tengah penurunan IHSG hingga di bawah 7.000 beberapa waktu lalu, pelaku pasar dan investor tampaknya tidak mudah menerima karena seperti kembali kepada masa lalu.
"Perpaduan sentimen dalam negeri dan luar negeri membuat pelaku pasar dan investor terus mencari harapan baru. Dari dalam negeri banyak gosip miring tentang FCA (Full Call Action) yang membuat IHSG tertekan," tulis Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya, Rabu (5/6).
Sementara itu, Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan memprediksi IHSG berpotensi lanjutkan rebound untuk untuk menguji kembali level 7.140-7.150 di Rabu. Dari global, pasar menantikan rilis data U.S ISM Services PMI bulan Mei yang diproyeksikan akan menembus zona ekspansif ke level 50,50 dari level 49,40 di bulan April.
Hal ini menunjukkan peningkatan aktivitas di sektor jasa serta memberikan gambaran bahwa kondisi ekonomi Amerika Serikat masih cukup kuat. "Dari regional, pasar menantikan rilis data dari Tiongkok yang menunjukkan indikasi pemulihan di sektor jasa," kata Valdy.
Indikator PMI untuk sektor jasa diproyeksikan mengalami pertumbuhan terbatas, menuju level 52,60 di bulan Mei 2024, naik terbatas dari level 52,50 di bulan sebelumnya. Sementara itu, PMI Composite diproyeksikan stabil di level 52,80 pada bulan Mei 2024.
Pilarmas Investindo Sekuritas menyarankan saham MNCN, NICL dan MAPI. Sedangkan top picks saham dari Valdy yaitu JSMR, ASSA, SMRA, INTP, SMGR dan PNLF.
***
Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar